LAMONGAN, KOMPAS.com – Asisten pelatih Persela Lamongan Danur Dara mengakui buta kekuatan Persik Kendal, tim yang bakal dihadapi di babak 32 besar Piala Indonesia.
Sebenarnya, kejadian serupa bukan kali pertama dialami oleh Danur yang dipercaya menjadi arsitek tim bersama Ragil Sudirman selama pelatih kepala Aji Santoso menuntaskan kursus kepelatihan di Spanyol.
Sebab, hal yang sama juga sempat mereka rasakan saat menghadapi Persekaba Badung pada babak 64 besar Piala Indonesia.
“Seperti lawan Persekaba. Kami enggak tahu kualitas, kemampuan, dan materi para pemain Persik Kendal. Tapi tetap kami antisipasi, kami tetap respek dengan semua tim yang akan dihadapi,” ujar Danur, Kamis (24/1/2019).
“Dengan tim kami persiapkan sebaik-baiknya, apalagi main di kandang. Hanya informasinya, mereka tim yang baru terdegradasi dari Liga 2 ke Liga 3,” ucap dia.
Baca juga: Lawan Persik Kendal, Persela Ditangani Duet Danur-Ragil
Meski bisa dikatakan tidak berada dalam satu level, tapi Danur tidak ingin para pemainnya terlena. Sehingga, ia pun tidak berani memberikan jaminan berapa gol yang akan mampu dicetak para pemain Persela dalam laga besok malam.
“Kami ingin menang dan main menghibur. Kami akan pastikan seaman-amannya, jangan sampai kita leg kedua berpikir. Kalau masalah gol enggak tahu, tapi kalau ingin aman ya harus sebanyak-banyaknya,” tutur Danur.
“Saya takutnya menargetkan banyak gol, malah jadi beban. Makanya anak-anak hanya saya instruksikan, main sesuai dengan cara kami, pressing sejak awal,” kata dia.
Baca juga: Kabar Gembira bagi Persela, Dendy dan Zaenuri Kembali Bergabung
Walau tidak menargetkan jumlah gol yang dicetak, Danur hanya berharap, para pemain Persela mampu meraih kemenangan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.