Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Marc Marquez Belum Puas Raih Gelar Juara MotoGP

Kompas.com - 23/10/2018, 07:40 WIB
Eris Eka Jaya

Penulis

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, baru saja mengunci gelar juara dunia yang kelima pada kelas MotoGP. Namun, dia sudah ingin menambah koleksi titelnya lagi.

Saat ini, Marc Marquez sudah menyamai rekor legenda pebalap 500cc asal Australia, Mick Doohan.

Hanya dua pebalap Italia, yakni Valentino Rossi dan Giacomo Agostini, yang masih memiliki lebih banyak gelar juara dunia daripada Marquez di kelas tertinggi.

Rossi mengoleksi tujuh titel, sedangkan Agostini punya delapan gelar juara dunia di kasta balapan tertinggi.

Berbicara mengenai rekor, Marquez ternyata tidak terlalu peduli dengan hal tersebut.

Baca juga: Ucapan Selamat dari Valentino Rossi dan Lorenzo untuk Marc Marquez

"Saya tak pernah berpikir tentang rekor karena setiap musim akan berbeda," kata Marquez dikutip BolaSport.com dari Crash.

"Namun, saya punya kontrak berdurasi dua tahun bersama Honda dan dalam dua tahun ini saya akan mencoba bersaing demi gelar juara," ujar Marquez menambahkan.

Marquez lebih lanjut juga menjelaskan tentang pola pikirnya sebagai seorang pebalap yang bersaing dengan para pebalap hebat lainnya.

"Pada pramusim, saya sudah bekerja untuk menambah gelar juara dan inilah jalannya. Saya tahu saya akan dapat tekanan dari semua pebalap hebat, tetapi mereka juga bersaing untuk memenangI gelar juara," tutur Marquez.

Baca juga: Marc Marquez: Dovizioso Pantas Berdiri di Podium bersama Saya

"Jika Anda finis di urutan kedua, itu adalah sebuah hasil yang bagus, tetapi tujuannya belum tercapai. Selama saya masih di sini, saya akan mencoba menambah catatan gelar saya," kata dia lagi.

Kendati sudah memastikan diri sebagai juara dunia MotoGP 2018, kejuaraan masih berlanjut.

Marc Marquez dijadwalkan akan mengikuti seri balapan selanjutnya, yaitu MotoGP Australia, yang akan digelar di Philip Island pada 27-29 Oktober mendatang. (Bayu Nurcahyo)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Vs Irak, Ketika STY Minta AFC Hormati Semua Tim dan Pemain

Indonesia Vs Irak, Ketika STY Minta AFC Hormati Semua Tim dan Pemain

Timnas Indonesia
Evaluasi Febri Hariyadi, Mulai Dapat Kesempatan Lagi di Persib

Evaluasi Febri Hariyadi, Mulai Dapat Kesempatan Lagi di Persib

Liga Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Balas Kekalahan Ginting, Indonesia 1-1 India

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Balas Kekalahan Ginting, Indonesia 1-1 India

Badminton
Irak Vs Indonesia, Alasan Shin Tae-yong Fokus Fisik dan Mental Garuda

Irak Vs Indonesia, Alasan Shin Tae-yong Fokus Fisik dan Mental Garuda

Timnas Indonesia
Rekap Persib di Regular Series, Top Assist - Menit Bermain Terbanyak 

Rekap Persib di Regular Series, Top Assist - Menit Bermain Terbanyak 

Liga Indonesia
Irak Vs Indonesia, STY Yakin kepada Rafael Struick

Irak Vs Indonesia, STY Yakin kepada Rafael Struick

Liga Indonesia
Irak Vs Indonesia: Saat STY Masih Terbayang Kekalahan di Semifinal…

Irak Vs Indonesia: Saat STY Masih Terbayang Kekalahan di Semifinal…

Timnas Indonesia
Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Prediksi Skor dan Susunan Pemain Dortmund Vs PSG di Liga Champions

Prediksi Skor dan Susunan Pemain Dortmund Vs PSG di Liga Champions

Liga Champions
Rekap Hasil Uber Cup 2024, Indonesia Jadi Tim Peringkat 2 Terbaik

Rekap Hasil Uber Cup 2024, Indonesia Jadi Tim Peringkat 2 Terbaik

Badminton
Jakarta Running Festival 2024 Diharapkan Jadi Simbol Persatuan

Jakarta Running Festival 2024 Diharapkan Jadi Simbol Persatuan

Liga Indonesia
Hati-hati Timnas U23 Indonesia, Irak 'Mesra' dengan Penalti

Hati-hati Timnas U23 Indonesia, Irak "Mesra" dengan Penalti

Liga Indonesia
Calvin Verdonk dan Jens Raven Jalani Proses Naturalisasi

Calvin Verdonk dan Jens Raven Jalani Proses Naturalisasi

Liga Indonesia
Hasil Uber Cup 2024: Indonesia Kian Tertinggal 1-2 dari Jepang

Hasil Uber Cup 2024: Indonesia Kian Tertinggal 1-2 dari Jepang

Badminton
One Pride MMA Awards Bakal Digelar 9 Mei

One Pride MMA Awards Bakal Digelar 9 Mei

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com