KOMPAS.com - Mantan pelatih Real Madrid, John Toshack, mengkritik pemain sayap klub tersebut, Gareth Bale. Pasalnya, Bale tidak belajar bahasa Spanyol selama membela klub ibu kota Spanyol tersebut.
Bale menjadi bintang utama Real Madrid saat mengalahkan Liverpool 3-1 pada laga puncak Liga Champions, Sabtu (26/5/2018). Dua gol pemain asal Wales ini memastikan Los Blancos meraih gelar Liga Champions untuk kali ketiga secara beruntun.
(Baca Juga: Pindah PSG atau Kembali ke Man United, Ini Pilihan Ibunda Cristiano Ronaldo untuk Sang Anak)
Bahkan, satu gol Bale dalam laga final itu diciptakan melalui tendang salto yang cukup indah. Gol tersebut mendapat pujian dari Toshack, yang mengatakan bahwa lesakkan Bale ini seperti gol di gim playstation.
Namun Toshack, yang menukangi Real Madrid pada musim 1989-1990, juga mengkritik kurangnya usaha Bale untuk belajar bahasa Spanyol. Padahal, Bale sudah berada di Spanyol selama kurang lebih lima tahun sejak hijrah dari Tottenham Hotspur pada musim panas 2013.
Menurut Toshack, ketidakmampuan Bale berbahasa Spanyol ini pula yang membuat pemain 28 tahun tersebut jarang berbicara dalam konferensi pers.
"Dia tidak suka berbicara kepada pers dan itu sangat menyedihkan dengan semua waktu dia berada di Spanyol," ujar Toshack dikutip BolaSport.com dari Marca.
"Dia tidak tahu bagaimana berbicara bahasa Spanyol. Jika Anda akan bermain di negara lain, setidaknya Anda memiliki kewajiban untuk belajar bahasa mereka."
"Orang-orang akan selalu berpikir positif jika anda berusaha untuk belajar." (Putra Rusdi Kurniawan)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.