PALEMBANG, KOMPAS.com - PSIS Semarang harus menelan pil pahit seusai kalah dari tuan rumah Sriwijaya FC dalam laga pekan ke-10 Liga 1 yang berlangsung di Stadion Gelora Jakabaring Palembang, Sumatera Selatan, Selasa (22/5/2018) malam.
Pelatih kepala PSIS Semarang, Vincenzo Alberto Annese, mengatakan, pada babak pertama, mereka bisa mematahkan serangan tajam para pemain Sriwijaya FC.
Namun, pada babak kedua, gol pertama yang dicetak kapten tim Sriwijaya FC, Hamka Hamzah dari umpan Alberto Goncalves pada menit ke-51 membuat mental pemain dari PSIS Semarang langsung menurun.
"Ditambah lagi ketika gol kedua ketiga dan keempat sangat memengaruhi psikologis pemain kami. Sebenarnya, tadi kami banyak peluang untuk mencetak gol, tetapi selalu gagal," kata Vincenzo yang terlihat kecewa saat memberikan keterangan seusai pertandingan.
Baca juga: Rahmad Darmawan Ungkap Kunci Sukses Sriwijaya FC Kalahkan PSIS
Sementara itu, Haudi Abdillah, bek PSIS, menambahkan, kekalahan mereka hingga dijebol empat gol disebabkan karena kecolongan pada babak kedua atas serangan Sriwijaya.
"Ketika gol sampai keempat, para pemain mulai lesu dan tidak banyak bereaksi lagi. Kami kecolongan saat gol pertama. Jelas skor sampai 4-0 memengaruhi kami," ujarnya.
Selain gagal mencuri poin di kandang Sriwijaya, kondisi tim Laskar Mahesa Jenar ini juga karena sedang dalam adaptasi antarpemain dan pelatih.
"Ini proses adaptasi tim, Liga 1 ini tidak mudah karena banyak tim terbaik. Semua akan evaluasi," ucap Haudi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.