Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jadi Korban Gol Kontroversial, Bos Persija Minta Wasit Dievaluasi

Kompas.com - 21/05/2018, 13:47 WIB
Ferril Dennys,
Jalu Wisnu Wirajati

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.COM - Direktur Utama Persija Jakarta, Gede Widiade, meminta PT Liga Indonesia Baru sebagai operator Liga 1 melakukan evaluasi terhadap kinerja wasit.

Pernyataan Gede tersebut terkait kepemimpinan Annas Apriliandi saat memimpin pertandingan Persela Lamongan melawan Persija di Stadion Surajaya Lamongan, Minggu (20/5/2018). 

Dalam laga tersebut, Persija menelan kekalahan dari Persela dengan skor 0-2. Dua gol tim tuan rumah dikemas oleh Diego Asis (84') dan Shohei Matsunaga (90+5'). 

Annas membuat keputusan yang dianggap kontroversial karena mengesahkan gol Diego. Padahal, dari tayangan ulang, Diego terlihat mencetak gol dengan tangannya setelah bola sempat membentur tiang.

"Itu bukan handsball tetapi bola dimasukan pakai tangan. Sesuai aturan, kami sampaikan komplain tertulis," kata Gede kepada BolaSport, Senin (21/5/2018).

Baca juga: Persela Vs Persija - Gol Kontroversial dengan Tangan Warnai Kekalahan Keempat Beruntun Macan Kemayoran

Selepas pertandingan, Persija mengirimkan surat protes kepada PT LIB. Surat itu ditandatangani oleh Sekretaris tim Rahmad Sumanjaya, Manajer tim Marsma TNI Ardhi Tjahjoko, dan pelatih Stefano Cugurra.

Gede berharap PT LIB bisa meningaktkan kinerja wasit pada laga selanjutnya.

"Supaya ada evaluasi menyeluruh terhadap kinerja wasit," ujarnya.

Dalam laporan, Ardhi menyatakan pihaknya melengkapinya dengan bukti berupa foto maupun video.

“Kami telah lampirkan bukti-bukti yang ada dan semoga ada tindak lanjut dari ini semua. Tolong berikan hukuman kepada wasit seperti ini, jangan hanya pemain atau ofisial diberi hukuman,” tuturnya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com