JAKARTA, KOMPAS.com - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) yang sedang merayakan ulang tahun ke-88, tepatnya pada Kamis (19/4/2018), mendapat "kado buruk" dari dunia sepak bola Indonesia.
Tiga kado tersebut melibatkan tiga aspek sepak bola Indonesia yang berbeda, mulai dari kekalahan timnas futsal putri, sanksi FIFA, hingga kasus meninggalnya suporter.
1. Timnas futsal putri Indonesia dikalahkan Malaysia
Timnas futsal putri Indonesia harus menerima kekalahan dari Malaysia pada laga uji coba di GOR ITB, Jatinangor, pada Kamis (19/4/2018).
Timnas futsal putri Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-4 dari timnas futsal putri Malaysia.
Hasil ini menggagalkan ambisi skuad futsal putri Indonesia untuk mempersembahkan kado spesial untuk ulang tahun ke-88 PSSI.
Baca juga: Akibat 5 Pemain Selangor FA Ini, Evan Dimas Semakin Terancam Tak Bisa Bela Timnas U-23 Indonesia
Hasil ini menjadi pekerjaan rumah yang cukup berat bagi pelatih baru timnas asal Jepang, Kensuke Takahashi.
2. PSSI dihukum FIFA
BolaSport.com melansir dari laman resmi FIFA, jumah denda yang dikenakan pada PSSI sebesar CHF 30.000 atau sekitar Rp 427 juta.
PSSI dijatuhi denda dengan nominal tersebut karena gagal mengurangi poin dari enam klub yang berada di bawah naungannya.
Sanksi terhadap PSSI itu sebagaimana ditetapkan dalam beberapa keputusan Komite Disiplin FIFA yang melanggar Pasal 64 dari Kode Disiplin FIFA (atau kegagalan untuk menghormati keputusan yang disahkan oleh FIFA Dispute Resolution Chamber).
Baca juga : Kena Sanksi dari FIFA, PSSI Beri Penjelasan
Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum PSSI, Joko Driyono, menjelaskan bahwa pihaknya mendapatkan denda dari FIFA karena tindakan klub yang tak mampu menyelesaikan sengketa dengan pemain.
"Untuk dua klub Liga 1 (Persegres dan Madura United), sudah kami kurangi poinnya, sementara untuk klub Liga 2 dan Liga 3, kami banding untuk diimpelentasikan untuk 2018," tuturnya.
Klub lainnya adalah Persepam Madura United, Persiwa Wamena, dan Persik Kediri yang mendapatkan pengurangan poin dari FIFA. Khusus untuk Persiwa, mereka terlibat dalam dua kasus.
3. Suporter meninggal pada pekan keempat Liga 1 2018