Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenapa Tim Premier League Pecat Pelatih Asing dan Tunjuk Sosok Lokal?

Kompas.com - 01/12/2017, 18:27 WIB
Anju Christian

Penulis

KOMPAS.com - Eks pelatih timnas Inggris, Roy Hodgson, membahas fenomena penunjukan pelatih lokal setelah klub-klub Premier League, kasta pertama Liga Inggris, memecat arsitek asing.

Akhir pekan ini akan menjadi debut dua pelatih anyar klub Liga Inggris di klub mereka masing-masing.

Sam Allardyce bersama Everton akan menjamu Huddersfield, sedangkan Alan Pardew dengan West Bromwich Albion akan menjamu Crystal Palace.

Everton dan West Brom musim ini tak bermain apik sehingga harus memecat pelatih mereka terdahulu.

Baca juga : Eks Pelatih Timnas Inggris Jadi Manajer Baru Everton

Kemudian, kedua klub ini tidak menunjuk pelatih asal luar Inggris untuk mengambil alih kendali, melainkan menunjuk dua pelatih asal Inggris yang sudah berpengalaman.

Palace yang akan melawan West Brom juga melakukan hal serupa dengan menunjuk Roy Hodgson setelah memecat Frank de Boer.

Menurut Hodgson, tren penunjukan pelatih asal Inggris bukan tanpa sebab.

"Ini menarik saat klub Liga Inggris mengalami masa buruk, mereka kemudian menunjuk pelatih berpengalaman," ujar Hodgson seperti dilansir BolaSport.com dari Daily Mail.

"Mungkin mereka berharap pengalaman di Liga Inggris tersebut memberikan keuntungan daripada harus mendatangkan pelatih luar negeri yang belum pernah melatih di sini," ujar pelatih berusia 70 tahun itu.

Meski begitu, Hodgson tidak menganggap pelatih asal Inggris lebih baik daripada mereka yang berasal dari luar Inggris.

Mantan pelatih Liverpool itu mengatakan bahwa banyak pelatih bagus di semua negara dan tak ada satu negara yang benar-benar menguasai sebagai pencetak pelatih bagus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com