Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Striker Muda Ajax Pendam Hasrat Bela Timnas Indonesia

Kompas.com - 30/12/2016, 09:52 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Striker asal Belanda berdarah Indonesia, Ezra Harm Ruud Walian, memendam hasrat untuk membela tim nasional Indonesia kelak. Namun, saat ini, pemain berusia 19 tahun itu masih fokus bermain untuk tim yunior Ajax Amsterdam, Jong ajax.

Hal itu disampaikan Ezra Walian selepas bermain dalam laga ekshibisi bersama tim Munial Sport Group (MSG) di Lapangan Atang Soetrisna, Cijantung, Jakarta Timur, Kamis (29/12/2016) sore WIB.

Pertandingan tersebut merupakan inisiasi PSSI untuk memantau secara langsung seperti apa penampilan Ezra di lapangan. Sang pemain hanya bermain selama 45 menit pada laga tersebut.

"Saya sangat cinta Indonesia, tetapi belum ada rencana sampai ke sana (naturalisasi)," ucap Ezra kepada wartawan.

"Ya, jika memang kesempatan untuk (naturalisasi) itu datang, tentu akan menjadi mimpi yang berbuah kenyataan," kata dia.

Ezra mengaku kedatangannya kali ini adalah memanfaatkan libur musim dingin kompetisi. Sebelumnya, dia biasa mengunjungi Indonesia setiap pertengahan tahun.

Ezra Walian lahir di Amsterdam, Belanda, 22 Oktober 1997. Darah Indonesia Ezra mengalir dari ayahnya, Glenn Walian, yang asli Manado, Sulawesi Utara. Semantara itu, sang ibu yang kini telah tiada, Linda Bosch, merupakan warga negara Belanda.

"Jadi, saat ayah saya berumur tiga tahun, beliau dibawa dari Indonesia ke Belanda oleh kakek. Saat itu kakek saya harus pindah kerja ke Belanda," ucap Ezra.

Tiga bersaudara, Ezra tumbuh sebagai pesepak bola potensial sejak usia belia. Terbukti, dia sudah dipanggil untuk membela Belanda U-15 pada 2012. Pemanggilan berlanjut hingga di U-17.

Ezra, yang berposisi sebagai seorang striker, kini tengah mengenyam karier bersama Jong Ajax di kasta kedua liga Belanda.

Jong Ajax menjadi salah satu klub yang kerap menelurkan pemain top dunia. Salah satu yang paling kesohor, yakni eks penyerang Arsenal, The Flying Dutchman, Dennis Bergkamp. 

Ezra akan kembali ke Belanda, Jumat (30/12/2016). Pemain bertinggi 185 cm itu harus memulihkan stamina untuk kembali berlatih bersama klubnya pada Rabu (4/1/2017). (Segaf Abdullah)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Liga Spanyol
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com