Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Evan Dimas Tak Mau Pilih-pilih Pasangan di Lini Tengah

Kompas.com - 02/11/2016, 08:47 WIB
Anju Christian

Penulis

KARAWACI, KOMPAS.com - Gelandang tim nasional Indonesia, Evan Dimas, tidak memiliki preferensi khusus soal pasangannya di lini tengah.

Peran Evan di lini tengah belum tergantikan. Buktinya, dia selalu menjadi starter dalam dua uji coba terakhir.

Hanya, ada perbedaan perihal pendampingnya di lini tengah. Saat Indonesia menang 3-0 atas Malaysia, 6 September 2016, Evan berpasangan dengan Bayu Pradana.

Adapun ketika Indonesia ditahan Vietnam 2-2, 9 Oktober 2016, Evan berdampingan dengan Dedi Kusnandar.

Dari Bayu dan Dedi, siapa yang memiliki gaya main klop dengan Evan?

"Dengan siapa pun, saya merasa nyaman. Tidak ada keharusan saya bermain dengan Bayu, Dedi, atau pemain lain," tutur Evan di Hotel Yasmin, Selasa (1/11/2016).

Evan turut membahas persaingan di lini tengah seiring kedatangan Stefano Lilipaly. Sebagai gelandang serang bernaluri ofensif, Lilipaly diperkirakan bakal berebut tempat dengan Evan di lini tengah.

"Untuk Lilipaly, saya sendiri belum mengetahui. Kami kan belum pernah bermain bersama. Siapa pun yang siap, akan bermain," kata pemain berusia 21 tahun itu.

Di lain sisi, asisten pelatih Wolfgang Pikal membuka kemungkinan untuk menurunkan Evan dan Lilipaly secara bersamaan.

Terlebih lagi, Lilipaly tergolong pemain fleksibel dan tidak melulu berperan sebagai gelandang tengah.

"Mungkin saja mereka bermain bersama. Lilipaly sudah bermain di lima posisi tahun ini, termasuk gelandang serang, gelandang sayap, dan bek kanan," tutur Pikal.

Lilipaly sendiri belum pernah mengikuti uji coba atau training camp (TC). Dia dijadwalkan melakoni satu partai uji coba, yaitu ketika Indonesia melawan ke Hanoi, Vietnam, Selasa (8/11/2016).

Kompas TV Timnas Indonesia Akan Segera Uji Coba Lawan Myanmar dan Vietnam
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com