Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Shearer: Tak Ada yang Takut kepada Inggris

Kompas.com - 24/06/2016, 15:00 WIB
Eris Eka Jaya

Penulis

Sumber JUARA

LONDON, KOMPAS.com — Prospek Inggris untuk bertahan di Piala Eropa 2016 mulai mendapat keraguan dari banyak pihak. Mantan pemain The Three Lions, Alan Shearer, adalah salah satu orang yang pesimistis dengan kans skuad asuhan Roy Hodgson tersebut.

Inggris mengakhiri fase grup Piala Eropa 2016 sebagai runner-up Grup B dengan raihan lima poin. Mereka meraih dua hasil imbang, yaitu 1-1 kontra Rusia dan 0-0 melawan Slowakia, serta menang 2-1 atas Wales. 

Menilik penampilan Harry Kane dkk pada fase grup, Shearer tidak yakin Inggris cukup menakutkan bagi para calon lawan mereka.

Shearer menganggap Hodgson belum tahu pasti formasi terbaik untuk timnya. Karena itu, Inggris kerap kesulitan menghadapi lawan-lawan mereka.

"Siapa pun lawan yang dihadapi pada babak 16 besar, Inggris harus memperbaiki diri. Roy selalu berkata mereka siap mengalahkan tim mana pun. Saya juga berharap demikian, tetapi Inggris harus segera menemukan ketajaman di depan gawang lawan," tulis Shearer dalam kolomnya di situs BBC Sport. 

Shearer juga mengkritik keputusan Hodgson merotasi pemain saat melawan Slowakia. Hodgson mengganti beberapa pemain, termasuk Harry Kane, Raheem Sterling, dan Wayne Rooney.

Namun, para pemain pengganti, seperti Jamie Vardy, Daniel Sturridge, dan Jack Wilshere gagal memberikan efek yang diinginkan.

"Saya kaget Hodgson melakukan rotasi melawan Slowakia. Laga tersebut adalah kesempatan Inggris untuk meraih momentum, terutama setelah kami menang atas Wales. Kemenangan melawan Slowakia akan membantu kami menghadapi sisa turnamen," kata mantan penyerang Newcastle United tersebut.

Masalah lain di mata Shearer adalah Inggris belum punya sistem permainan yang pasti.

"Inggris tidak bagus saat bermain dengan formasi 4-3-3. Menurut saya, penyebabnya adalah Inggris tidak punya pemain yang bisa tampil efektif dengan formasi tersebut. Inggris tidak punya gelandang sayap dan para bek sayaplah yang harus membantu serangan," kata Shearer lagi.

Shearer khawatir jika Inggris bertemu dengan tim yang mengandalkan pertahanan rapat, para juru gedor tim tidak akan sanggup mendobrak barikade pertahanan di depan gawang lawan.

"Kita semua sudah melihat banyak tim yang bermain sangat defensif, terutama pada pertandingan terakhir fase grup. Akan ada beberapa tim dengan karakter serupa pada fase gugur nanti," tutur Shearer. (Lariza Oky Adisty)

Juara Bintang Piala Eropa 2016, Gianluigi Buffon

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Persebaya di Jalur yang Tepat, Munster Puas dengan 6 Pemain Asing

Persebaya di Jalur yang Tepat, Munster Puas dengan 6 Pemain Asing

Liga Indonesia
Arema FC Gaet Pelatih Kiper asal Portugal, Tahu Singo Edan sejak 2019

Arema FC Gaet Pelatih Kiper asal Portugal, Tahu Singo Edan sejak 2019

Liga Indonesia
Man United Salip AC Milan, Joshua Zirkzee Merapat ke Old Trafford

Man United Salip AC Milan, Joshua Zirkzee Merapat ke Old Trafford

Liga Inggris
Thiago Alcantara Pensiun, Tinggalkan Sepak Bola pada Usia 33 Tahun

Thiago Alcantara Pensiun, Tinggalkan Sepak Bola pada Usia 33 Tahun

Internasional
Tyronne del Pino Sempat Tersisih dari Persib, Kini Mulai Pikat Hodak

Tyronne del Pino Sempat Tersisih dari Persib, Kini Mulai Pikat Hodak

Liga Indonesia
Spanyol Vs Perancis: Tim Matador Siapkan Plan Anti-Mbappe

Spanyol Vs Perancis: Tim Matador Siapkan Plan Anti-Mbappe

Internasional
Laporan dari Jerman: Sensasi Beda Nonton Euro 2024 di Tepi Sungai Main

Laporan dari Jerman: Sensasi Beda Nonton Euro 2024 di Tepi Sungai Main

Internasional
Klasemen MotoGP 2024: Bagnaia Teratas Usai Martin Gagal Finis di GP Jerman

Klasemen MotoGP 2024: Bagnaia Teratas Usai Martin Gagal Finis di GP Jerman

Motogp
Hasil MotoGP Jerman 2024: Bagnaia Menang, Martin Jatuh, Marquez Ajaib

Hasil MotoGP Jerman 2024: Bagnaia Menang, Martin Jatuh, Marquez Ajaib

Motogp
Koeman Tak Sangka Belanda ke Semifinal, Pilih Lawan Spanyol di Final Euro 2024

Koeman Tak Sangka Belanda ke Semifinal, Pilih Lawan Spanyol di Final Euro 2024

Internasional
Inggris ala Southgate Pantang Menyerah, Tak Harus Main Indah

Inggris ala Southgate Pantang Menyerah, Tak Harus Main Indah

Internasional
Jadwal Liga 1 2024 Pekan Pertama, Empat Klub Jatim 'Kompak'

Jadwal Liga 1 2024 Pekan Pertama, Empat Klub Jatim "Kompak"

Liga Indonesia
PBSI dan Keluarga Zhang Zhie Jie Audiensi, Siap Fasilitasi Kepulangan Jenazah

PBSI dan Keluarga Zhang Zhie Jie Audiensi, Siap Fasilitasi Kepulangan Jenazah

Badminton
Link Live Streaming MotoGP Jerman 2024, Mulai 19.00 WIB

Link Live Streaming MotoGP Jerman 2024, Mulai 19.00 WIB

Motogp
Dua Slot Asing Tersisa, Persib Bidik Bek Tengah dan Penyerang

Dua Slot Asing Tersisa, Persib Bidik Bek Tengah dan Penyerang

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com