Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kalah dari Persib, Pelatih Mitra Kukar Soroti "Recovery" Tim

Kompas.com - 19/06/2016, 13:56 WIB
Dendi Ramdhani

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - Mitra Kukar menelan kekalahan perdana di TSC 2016 dari tuan rumah Persib Bandung, Sabtu (18/6/2016). Kekalahan itu membuat tim berjulukan Naga Mekes gagal menyalip Arema di puncak klasemen.

Mitra Kukar kalah 1-2 dari laga tersebut. Tertinggal dua gol pada babak pertama oleh gol Atep dan Robertino Pugliara, Naga Mekes hanya bisa membalas lewat gol Marlon da Silva pada babak kedua. 

 

Pelatih Mitra Kukar, Subangkit, mengatakan, penurunan kondisi fisik anak asuhnya menjadi salah satu penyebab kekalahan dari Persib. Menurut dia, mepetnya waktu berbuka puasa dengan pertandingan membuat fisik para pemainnya cenderung menurun.

"Jarak dari buka puasa ke pertandingan hanya 1,5 jam. Waktu lawan (Pusamania) Borneo FC kami main pukul 20.30 WIB, jadi ada waktu 2,5 jam. Recovery ini jadi perhatian dari saya dan tim dokter untuk menangani agar pemain fit," ucap Subangkit seusai pertandingan.

Masalah recovery pasca-berbuka puasa sebenarnya bukan hanya masalah para pemain Mitra Kukar. Persib selaku tuan rumah juga dihadapkan dengan problem yang sama. 

 

Karena itulah, menurut Subangkit, persoalan tersebut tak bisa dijadikan alasan. Masalah recovery pasca-berbuka puasa akan menjadi salah satu hal yang mesti segera dievaluasi.

"Itu bukan suatu alasan sih, tetapi yang jelas waktu 1,5 jam ini perlu diantisipasi," katanya.

Dia menambahkan, penurunan stamina pemain menjadi celah dan mampu dimanfaatkan Persib yang tampil dengan permainan cepat. Hal itu terbukti ketika Persib bisa melesakkan dua gol cepat pada babak pertama.

"Saya juga sudah merasa bahwa tanpa stiker yang jangkung (Juan Belencoso) mereka akan main cepat, terbukti dengan counter-counter itu. Mereka bertahan dan dapat bola lalu serangan balik," ucapnya.

Meski kalah, Mitra Kukar tampil cukup impresif. Pada babak kedua, Bayu Pradana cs mampu mendominasi serangan dan menciptakan sejumlah peluang emas.

"Secara umum selamat kepada Persib, dan tim saya sudah main bagus sepanjang pertandingan dan punya banyak peluang juga. Namun, hasilnya saja tidak beruntung," tuturnya. 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia ke Final Uber Cup 2024, Tak Ada Kata Mustahil Lawan China

Indonesia ke Final Uber Cup 2024, Tak Ada Kata Mustahil Lawan China

Badminton
Thomas dan Uber Cup 2024, Salut Jonatan untuk Tim Putri Indonesia

Thomas dan Uber Cup 2024, Salut Jonatan untuk Tim Putri Indonesia

Badminton
Indonesia ke Final Thomas Cup 2024, Jonatan Sebut Fajar/Rian Jadi Kunci

Indonesia ke Final Thomas Cup 2024, Jonatan Sebut Fajar/Rian Jadi Kunci

Badminton
Klub Elkan Baggott Ipswich Town Promosi ke Premier League

Klub Elkan Baggott Ipswich Town Promosi ke Premier League

Liga Inggris
Hasil Arsenal Vs  Bournemouth: The Gunners Pesta 3 Gol, Amankan Puncak

Hasil Arsenal Vs Bournemouth: The Gunners Pesta 3 Gol, Amankan Puncak

Liga Inggris
Sejarah 26 Tahun Terulang, Putra-putri Indonesia ke Final Thomas dan Uber Cup 2024

Sejarah 26 Tahun Terulang, Putra-putri Indonesia ke Final Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Indonesia ke Final Piala Thomas 2024, Fajar/Rian Terlecut Prestasi Tim Uber

Indonesia ke Final Piala Thomas 2024, Fajar/Rian Terlecut Prestasi Tim Uber

Badminton
Thomas Cup 2024, Indonesia Tunggu China atau Malaysia di Final

Thomas Cup 2024, Indonesia Tunggu China atau Malaysia di Final

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024: Jonatan Penentu, Indonesia Tembus Final!

Hasil Thomas Cup 2024: Jonatan Penentu, Indonesia Tembus Final!

Badminton
Top Skor Liga 1 David da Silva Punya Pesaing

Top Skor Liga 1 David da Silva Punya Pesaing

Liga Indonesia
Piala Thomas 2024: Kunci Anthony Ginting Tumbangkan Penakluk Axelsen

Piala Thomas 2024: Kunci Anthony Ginting Tumbangkan Penakluk Axelsen

Badminton
Hasil Semifinal Thomas Cup 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia 2-0 Taiwan

Hasil Semifinal Thomas Cup 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia 2-0 Taiwan

Badminton
Indonesia Vs Guinea: Berjuang demi Olimpiade, Garuda Muda ke Paris Besok

Indonesia Vs Guinea: Berjuang demi Olimpiade, Garuda Muda ke Paris Besok

Timnas Indonesia
Setop Merundung Pemain Timnas U23 Indonesia!

Setop Merundung Pemain Timnas U23 Indonesia!

Liga Indonesia
Indonesia Vs Guinea, PSSI Tunggu Kabar Baik dari Klub Elkan Baggott

Indonesia Vs Guinea, PSSI Tunggu Kabar Baik dari Klub Elkan Baggott

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com