Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Axel Witsel Buka Opsi Gabung ke AS Roma

Kompas.com - 15/06/2016, 18:34 WIB
Nugyasa Laksamana

Penulis

ROMA, KOMPAS.com - Gelandang tim nasional Belgia dan Zenit St Petersburg, Axel Witsel, menyatakan AS Roma sebagai salah pilihan yang baik untuk masa depan kariernya.

Menjelang bursa transfer musim panas 2016, nama Witsel mulai mengemuka. Berkat penampilan impresifnya, pemain 27 tahun itu dikaitkan dengan beberapa klub dari liga besar Eropa.

Pada Selasa (14/6/2016), The Guardian sempat memberitakan bahwa Witsel menjadi salah satu incaran pelatih baru Everton, Ronald Koeman.

Namun, Witsel yang masih terikat kontrak di Zenit hingga Juni 2017, mengaku tak menutup peluang berkarier di Italia, khususnya bersama Roma.

"Roma? Ya, itu bukanlah destinasi yang buruk untuk masa depan karier saya. Namun, sejujurnya saya belum melakukan kontak dengan Giallorossi (julukan Roma)," ujar Witsel, seperti dilansir Football Italia, Selasa (14/6/2016).

Roma memang ditengarai sedang membutuhkan gelandang tengah baru, menyusul hengkangnya Miralem Pjanic ke Juventus. Apalagi, rekan Witsel di timnas Belgia, Radja Nainggolan, juga digosipkan diminati Chelsea. 

Terlebih lagi, Witsel bukanlah sosok yang asing bagi pelatih Roma, Luciano Spaletti. Di Zenit, Witsel pernah merasakan tangan dingin Spaletti selama dua tahun, yakni 2012-2014.

"Witsel adalah pemain yang sangat dikenal oleh Spaletti, karena mereka sempat bersama-sama di Zenit St Petersburg," ujar agen Witsel, Riccardo Napolitano, kepada Rete Sport, Senin (13/6/2016).

"(Transfer) Ini bakal memberikan keuntungan untuk Roma. Kepergian Pjanic membuat kami yakin bahwa Witsel bisa direkrut Roma. Namun, sejauh ini belum ada tawaran resmi," ucap Napolitano melanjutkan.

Witsel merupakan gelandang bertahan yang dikenal cekatan dalam merebut bola dari lawan dan kuat secara fisik. Berdasarkan Transfermarkt, Witsel memiliki nilai transfer sebesar 17,25 poundsterling (sekitar Rp 258 miliar).

Saat ini, Witsel sedang memperkuat Belgia di ajang Piala Eropa 2016. Pada laga perdananya di turnamen itu, Witsel dan rekan-rekannya di timnas Belgia menelan kekalahan 0-2 dari Italia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Liga Spanyol
Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Badminton
Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com