Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demi Leicester, Mahrez Rela "Pinggirkan" Gelar Pribadi

Kompas.com - 23/04/2016, 07:08 WIB
Nugyasa Laksamana

Penulis

LEICESTER, KOMPAS.com - Gelandang Leicester City, Riyad Mahrez, berpeluang besar meraih penghargaan Pemain Terbaik. Namun, Mahrez mengaku lebih mengutamakan gelar juara Premier League untuk klubnya.

Mahrez memang tampil begitu impresif di kancah domestik. Sejauh ini, pemain asal Aljazair itu sukses melesakkan 16 gol dari 33 pertandingan Premier League.

Mahrez juga berjasa membawa Leicester menjadi kandidat terkuat juara Premier League. Kini, Leicester berada di puncak klasemen dengan keunggulan lima poin atas klub peringkat kedua, Tottenham Hotspur.

Tak heran, berkat pencapaian impresifnya, Mahrez masuk nominasi Pemain Terbaik versi Asosiasi Pesepak Bola Profesional Inggris (PFA).


Pemain Leicester lain yang juga masuk nominasi adalah N'Golo Kante dan Jamie Vardy. Namun, Mahrez dinilai memiliki peluang lebih besar ketimbang dua rekannya tersebut.

Terlebih, Vardy yang merupakan pencetak gol terbanyak Leicester musim ini, harus menjalani hukuman larangan bertanding akibat kartu merah dalam laga kontra West Ham United, pada 17 April 2016.

Meskipun demikian, Mahrez tak lantas jemawa. Ia mengaku tak mengincar penghargaan pribadi dan hanya ingin fokus membawa Leicester menjadi juara Premier League.

"Saya lebih suka memenangi gelar untuk tim, bahkan walaupun saya bukan pemain besar," ujar Mahrez kepada Leicester Mercury, Jumat (22/4/2016).

"Tim ini adalah yang terpenting. Jika saya meraih penghargaan, itu merupakan hal yang baik. Namun, itu bukanlah tujuan saya," tutur pemain 25 tahun tersebut.


Sebelumnya, tak banyak orang yang mengenal Mahrez. Ia direkrut Leicester pada Januari 2014 dari klub kasta kedua Prancis, yakni Le Havre, dengan banderol terjangkau.

Kini, namanya pun dikaitkan dengan sejumlah klub papan atas Eropa, termasuk Arsenal dan FC Barcelona.

Pada laga Premier League selanjutnya, Mahrez dkk akan berhadapan dengan Swansea City di Stadion King Power, Minggu (24/4/2016).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih 'Panas' dari Sang Gajah...

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih "Panas" dari Sang Gajah...

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Liga Indonesia
PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

Liga Champions
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Fokus STY Hadapi Tantangan Suhu, Psikologis, dan Lapangan

Indonesia Vs Guinea, Fokus STY Hadapi Tantangan Suhu, Psikologis, dan Lapangan

Timnas Indonesia
PSG Vs Dortmund, Cara Hentikan Kecepatan Kylian Mbappe...

PSG Vs Dortmund, Cara Hentikan Kecepatan Kylian Mbappe...

Liga Champions
Piala Asia U17 Putri 2024,  Tekad Claudia Scheunemann Tampil Lebih Baik Lagi

Piala Asia U17 Putri 2024, Tekad Claudia Scheunemann Tampil Lebih Baik Lagi

Timnas Indonesia
Nasib Belum Jelas meski Arema FC Tetap di Liga 1, Widodo Beri Pesan Manajemen

Nasib Belum Jelas meski Arema FC Tetap di Liga 1, Widodo Beri Pesan Manajemen

Liga Indonesia
Pemain Malaysia Faisal Halim Terancam Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Pemain Malaysia Faisal Halim Terancam Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Internasional
Reaksi Satoru Mochizuki Usai Timnas U17 Putri Indonesia Kalah dari Filipina

Reaksi Satoru Mochizuki Usai Timnas U17 Putri Indonesia Kalah dari Filipina

Timnas Indonesia
Kata Ricky Soebagdja soal Perjuangan dan Pencapaian Tim Thomas-Uber Indonesia

Kata Ricky Soebagdja soal Perjuangan dan Pencapaian Tim Thomas-Uber Indonesia

Badminton
Championship Series Bali United Vs Persib, Menggugah Tren Buruk Maung

Championship Series Bali United Vs Persib, Menggugah Tren Buruk Maung

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com