ZURICH, KOMPAS.com - Sepp Blatter terpilih kembali sebagai Presiden FIFA untuk kali kelima secara beruntun, Jumat (29/5/2015). Hal ini langsung mendapatkan kritik pedas dari mantan kandidat Presiden FIFA, Luis Figo.
“Hari ini merupakan hari kelam di Zurich,” kata Figo merujuk kota tempat markas FIFA. “Sepak bola telah kalah. Semua orang yang peduli terhadap sepak bola juga telah kalah.”
Kekalahan itu sebenarnya sudah diprediksi oleh Figo. Karena itulah, dia memilih mundur dari pencalonan karena yakin proses pemilihan tidak akan berlangsung jujur.
“Jika memang peduli sepak bola atau sikap moral positif, Blatter seharusnya akan mundur dalam beberapa hari ke depan,” tutur Figo.
Blatter tampaknya tidak terlalu terpengaruh oleh skandal korupsi yang melibatkan sejumlah pengurus FIFA. Dia kembali terpilih setelah mengumpulkan 133 suara pada proses pemilihan pertama, berbanding 73 suara untuk Prince Ali.
Lantaran untuk pemilihan pertama butuh dua pertiga suara anggota (139) agar seorang kandidat otomatis jadi presiden, seharusnya pemilihan memasuki putaran kedua. Akan tetapi, Prince Ali memilih mundur dari pencalonan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.