Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kalimat Perpisahan Gerrard di Anfield

Kompas.com - 17/05/2015, 07:00 WIB
Ary Wibowo

Penulis

Sumber BBC.com
LIVERPOOL, KOMPAS.com - Kapten Liverpool, Steven Gerrard, mengucapkan kalimat perpisahan kepada suporter The Reds seusai laga lanjutan Premier League melawan Crystal Palace di Stadion Anfield, Sabtu (16/5/2015).

Liverpool takluk 1-3 pada pertandingan tersebut. Tiga gol Palace dicetak Jason Puncheon pada menit ke-43, Wilfred Zaha (60), Glenn Murray (90'), sementara gol Liverpool dikreasi Adam Lallana (26'). Kekalahan itu "menodai" kisah Gerrard di Anfield. 

Ini adalah laga terakhir Steven Gerrard di Anfield. Pemain yang sudah 17 tahun membela The Reds itu bakal memulai kariernya di Major League Soccer (MLS) bersama LA Galaxy pada musim depan.

"Aku ingin berterima kasih kepada semua orang di klub yang telah membantuku selama lebih dari 17 tahun. Aku juga ingin berterima kasih kepada seluruh staf yang membantuku dan seluruh mantan pemain yang sempat bermain bersamaku," ungkap Gerrard.

"Klub berada di tangan yang tepat. Kami mempunyai pemilik yang hebat dan manajer luar biasa, Brendan Rodgers. Banyak pemain potensial di dalam skuad ini dan aku yakin akan ada rekrutan baru dalam beberapa pekan ke depan. Aku berharap mereka meraih kesuksesan pada masa depan."

"Aku merasa aneh hari ini. Aku sudah mengalami rasa takut momen seperti ini karena aku akan sangat merindukannya. Aku mencintai setiap menit (bermain di Anfield) dan aku merasa sangat sedih tidak akan bermain di depan suporter ini lagi."

"Semenjak pertama kali berlari di hadapan The Kop, aku tidak akan pernah melupakannya. Pertama kali bermain bersama Liverpool adalah mimpi yang menjadi kenyataan. Segalanya setelah itu adalah bonus bagiku."

"Sebelum aku pergi, sebelum air mata jatuh, biarkan aku memberitahu bahwa kalian (para suporter) adalah yang terbaik. Terima kasih banyak," tutup Gerrard.

Gerrard memulai kariernya di skuad senior Liverpool pada musim 1998-1999. Sebelumnya, pemain kelahiran Whiston, Merseyside, 30 Mei 1980 itu menimba ilmu sepak bola di Liverpool sejak usia sembilan tahun.

Bersama Liverpool, Gerrard menyumbang sejumlah prestasi dan raihan trofi bergengsi. Ia  merupakan salah satu pemain penting ketika Liverpool sukses meraih trofi Liga Champions pada 2005.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com