Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arsenal Menyerah dari Swansea di Emirates

Kompas.com - 12/05/2015, 03:56 WIB
Okky Herman Dilaga

Penulis

LONDON, KOMPAS.com - Arsenal dipaksa takluk 0-1 dari Swansea City pada lanjutan Premier League di Stadion Emirates, London, Senin (11/5/2015) waktu setempat.

Itu menjadi kekalahan pertama Arsenal dari 10 laga terakhir di pentas Premier League. Meski kalah, Arsenal tetap menempati urutan ketiga klasemen dengan 70 poin dari 35 pertandingan.

Adapun Swansea berada di posisi kedelapan dengan 56 poin dari 36 pertandingan. Swansea kini hanya berselisih satu poin dari Southampton yang berada tepat di atasnya.

Pada laga antara Arsenal kontra Swansea, Arsene Wenger menurunkan skuad terbaik. Pun di kubu The Swans yang mengandalkan para pemain andalan, seperti Gylfi Sigurdsson, Jonjo Shelvey, dan Nathan Dyer.

Akan tetapi, laga berjalan alot sepanjang babak pertama. Papan skor tetap tak berubah hingga pertandingan paruh pertama berakhir.

Pada babak kedua, Arsenal mencoba bermain lebih agresif. Jack Wilshere dan Theo Walcott dimainkan pada pertengahan babak kedua untuk menggantikan Francis Coquelin dan Olivier Giroud. Sementara Swansea mulai memasang Bafetimbi Gomis yang masuk menggantikan Ki Sung-Yeung pada menit ke-74.

Perubahan strategi itu rupanya berdampak positif bagi kubu Swansea. Pada menit ke-87, Swansea berhasil mencuri gol melalui Gomis.

Berawal dari umpan silang Jefferson Montero, Gomis sukses menyundul bola ke arah gawang Arsenal. Kiper Arsenal, David Ospina, sempat menepis bola, namun wasit menunjuk titik tengah lapangan karena bola telah melewati garis gawang sebelum diselamatkan Ospina.

Dengan tersisa waktu sedikit, Arsenal tak mampu membalas gol tersebut. Swansea pun pulang dengan membawa tiga poin dari Stadion Emirates.

Susunan pemain

Arsenal: 13-David Ospina; 39-Hector Bellerin, 6-Laurent Koscielny, 4-Per Mertesacker, 18-Nacho Monreal; 34-Francis Coquelin (10-Jack Wilshere 67), 16-Aaron Ramsey; 17-Alexis Sanchez, 11-Mesut Oezil, 19-Santi Cazorla; 12-Olivier Giroud (14-Theo Walcott 69)

Manajer: Arsene Wenger

Swansea City: 1-Lukasz Fabianski; 22-Angel Rangel (29-Ashley Richards 60), 33-Federico Fernandez, 6-Ashley Williams, 3-Neil Taylor; 12-Nathan Dyer (58-Modou Barrow 79), 24-Jack Cork, 4-Ki Sung-yeung (18-Bafetimbi Gomis 74), 8-Jonjo Shelvey, 23-Gylfi Sigurdsson; 20-Jefferson Montero

Manajer: Gary Monk

Wasit: Kevin Friend

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pesan dan Harapan untuk Ernando Ari Jelang Laga Melawan Uzbekistan

Pesan dan Harapan untuk Ernando Ari Jelang Laga Melawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Saat Sikap Berkelas STY Disorot Usai Bawa Indonesia Singkirkan Korsel...

Saat Sikap Berkelas STY Disorot Usai Bawa Indonesia Singkirkan Korsel...

Timnas Indonesia
Preview Indonesia Vs Uzbekistan di Mata Pengamat Tanah Air

Preview Indonesia Vs Uzbekistan di Mata Pengamat Tanah Air

Timnas Indonesia
Hasil Piala Uber 2024: Ester Pastikan Indonesia Bekuk Hong Kong

Hasil Piala Uber 2024: Ester Pastikan Indonesia Bekuk Hong Kong

Badminton
Kebahagiaan Gelandang Persib Dedi Kusnandar Menyaksikan Timnas U23

Kebahagiaan Gelandang Persib Dedi Kusnandar Menyaksikan Timnas U23

Timnas Indonesia
Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com