Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanya Atep 2: Loyal seperti Giggs, Juara seperti Djanur

Kompas.com - 01/04/2015, 06:57 WIB
Ferril Dennys

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Persib harus menanti selama 19 tahun untuk kembali menjadi juara. Tim berjuluk Maung Bandung tersebut menyabet gelar Indonesia Super League (ISL) 2014 dengan menang adu penalti atas Persipura Jayapura pada partai puncak yang digelar di Stadion Gelora Jakabaring, Palembang, pada 7 November 2014. 

Kesuksesan Pangeran Biru tidak terlepas dari sosok Djadjang Nurdjaman. Djanur memang terlahir sebagai juara. Saat sebagai pemain, ia mencurahkan kariernya bersama Persib dan sukses membawa klub kebanggaan Jawa Barat tersebut menjuarai Perserikatan (1986, 1989-1990,  1993-1994). 

Kiprah Djanur menginspirasikan kapten Persib, Atep, untuk mengikuti jejak pelatih berusia 51 tahun tesebut. Bergabung bersama Persib pada 2008, Atep adalah salah satu pemain yang setia. Pemain asal Cianjur tersebut tetap memilih bertahan meskipun Persib sempat krisis prestasi. 

Kesabaran Atep membuahkan hasil setelah Persib juara ISL 2014. Pencapaian tersebut membuat Atep berencana ingin pensiun di Persib. Setelah gantung sepatu, Atep ingin melatih Persib dan membawa klub tersebut menjadi juara.

@SenaRipandi: Apakah Atep akan terus bersama Persib? Atau emang Atep akan bertahan memperjuangkan Persib dengan goal2 indahnya @kompasbola #tanyaatep

Saya sih inginnya bertahan di Persib. Mudah-mudahan saya memberikan kontribusi melalui gol yang saya ciptakan di setiap laga.  

@RizalCingir: Apa Lord Atep akan terus di Persib seperti Ryan Gigs di MU? Apa motivasi atep di persib?  #tanyaatep

Ya memang cita-cita saya loyal seperti Ryan Giggs. Berkarier di Persib dan jadi pelatih. Semoga saya masih dipercaya Persib sampai pensiun. 

@geovaniakbar: Apakah kang Atep berniat seperti coach Djadjang Nurdjaman, membawa persib juara sebagai pemain dan pelatih #tanyaatep

Pasti ada karena cita-cita setelah pensiun ingin menjadi pelatih. Sebagai pelatih, saya juga ingin juara. Saya ingin seperti coach Djanur. 

@AgusFadri_uchil:  kira kira mau pensiun pada usia brapa?? #TanyaAtep

Belum tahu. Semoga saya selalu sehat terus. Yang pasti sekarang saya nikmatin dulu. 

@Nugrahaagung12 :Hal yang paling bikin haru apa kang? @KompasBola #tanyaatep

Juara kemarin. Saya selama berkarier di Persib gak pernah nangis. Tapi pas kemarin kita sebagai juara. Saking senangnya, saya menitikan air mata. 

@ARizalagi: Ceritakan perasaan akang dan apa yang akang lakukan saat Jufriyanto berhasil mencetak gol penentu juara ISL 2014? #TanyaAtep 

Sebelum menendang, saya deg-degan karena dia adalah penendang terakhir. Secera beban lebih besar. Tapi, dia bisa menyelesaikannya dengan baik. Yang akhirnya kami menciptakan sejarah dengan menjadi juara. 

@ekoroes: Gol mana yang paling berkesan dan selalu dikenang selama karier anda sampai saat ini?? @kompasbola #tanyaatep

Lawan Arema pada semifinal ISL 2014. 

@Yuditrihar: Misalnya kalo Atep pindah dari Persib, trus lawan Persib lalu cetak gol penentu kemenangan, bakal selebrasi gak? @KompasBola #tanyaatep

Tidak karena saya tidak ingin menyakiti Persib. 

@anwar_casual: Kang atep ,Jika sepak bola cianjur masuk ISL. Lebih pilih main di Cianjur atau tetap bermain di Persib ? @KompasBola #tanyaatep 

Saya tetap bermain di Persib. 

@hafezshiddiqr: @KompasBola kang Atep, Dream Team Persib versi Kang Atep siapa saja? mulai dari pemain Persib legend sampai Persib yg sekarang #tanyaatep

Kiper: Made. 
Belakang: Achmad Jufriyanto, Robie Darwis, Toni Sucipto, Nandang Kurnaedi. 
Gelandang: Atep, Yusuf Bachtiar, Firman Utina, Djadjang Nurdjaman. 
Depan: Kekey Zakaria, Sergio van Dijk

Program Tanya Bintang edisi Atep ini merupakan hasil kerja sama Kompas.com (@KompasBola) dan League (@league_world@LegasIndonesia). Program Tanya Bintang edisi Atep ini dibagi dalam enam artikel, yang dimuat di Kanal Bola Kompas.com pada periode 31 Maret 2015 hingga 5 April 2015. 

Kanal Bola Kompas.com mengucapkan terima kasih kepada pembaca atas partisipasinya. Mohon maaf, karena tidak semua pertanyaan terjawab. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kesulitan Pelatih Persib soal Championship Series Liga 1 Ditunda

Kesulitan Pelatih Persib soal Championship Series Liga 1 Ditunda

Liga Indonesia
Link Live Streaming Bayern Vs Madrid, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming Bayern Vs Madrid, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
Jadwal Final dan Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U23 2024

Jadwal Final dan Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Kalah dari Uzbekistan, VAR Tak Bisa Disalahkan

Indonesia Kalah dari Uzbekistan, VAR Tak Bisa Disalahkan

Timnas Indonesia
Perjuangan PSS Lolos Degradasi Bekuk Persib, Sang Penentu Emosional

Perjuangan PSS Lolos Degradasi Bekuk Persib, Sang Penentu Emosional

Liga Indonesia
Erick Thohir Sebut Calvin Verdonk-Jens Raven dalam Proses Naturalisasi

Erick Thohir Sebut Calvin Verdonk-Jens Raven dalam Proses Naturalisasi

Timnas Indonesia
PSS Vs Persib, Saat Pelapis Maung Kandas 10 Pemain Elang Jawa

PSS Vs Persib, Saat Pelapis Maung Kandas 10 Pemain Elang Jawa

Liga Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan: Jangan Kecilkan Perjuangan Garuda, Tetap Dukung

Indonesia Vs Uzbekistan: Jangan Kecilkan Perjuangan Garuda, Tetap Dukung

Timnas Indonesia
Tim Piala Uber Indonesia Siap Hadapi Jepang dengan Kekuatan Penuh

Tim Piala Uber Indonesia Siap Hadapi Jepang dengan Kekuatan Penuh

Badminton
Hasil Lengkap Liga 1: RANS Nusantara Jadi Tim Terakhir yang Degradasi

Hasil Lengkap Liga 1: RANS Nusantara Jadi Tim Terakhir yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persija Vs PSIS 2-1, Macan Kemayoran Sukses Menang di Kandang

Hasil Persija Vs PSIS 2-1, Macan Kemayoran Sukses Menang di Kandang

Liga Indonesia
Hasil PSS Vs Persib, Maung Bandung Kalah, Super Elja Selamat

Hasil PSS Vs Persib, Maung Bandung Kalah, Super Elja Selamat

Liga Indonesia
Kiper Keturunan Belanda Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Kiper Keturunan Belanda Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Liga Indonesia
Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Timnas Indonesia
Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Liga Champions
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com