Putus Rekor Atletico, Valencia Turunkan Barcelona

Dengan hasil itu, Valencia naik ke puncak klasemen dengan nilai 17 dari tujuh pertandingan, menggeser Barcelona yang memiliki nilai 16 dari enam laga. Kedua klub ini masih memegang rekor belum pernah kalah di Primera Division musim ini.

Bermain sebagai tamu, Valencia mencoba mengambil inisiatif menyerang. Namun, setelah Atletico kehilangan bola pada menit pertama, Valencia melancarkan balasan yang berujung gol bunuh diri Miranda pada menit keenam.

Atletico sempat menyelipkan ancaman melalui Antoine Griezmann, pada menit ketujuh. Namun, setelah tembakan itu dipatahkan Diego Alves, Valencia mengalirkan balasan, yang membuahkan gol kedua dari Andre Gomez pada menit ketujuh.

Atletico belum membalas, ketika Valencia mendapatkan gol ketiga dari Nicolas Otamendi pada menit ke-13. Dengan kepalanya, Otamendi meloloskan bola kiriman Paco Alcacer dari jarak dekat ke sudut kanan bawah gawang Miguel Moya.

Setelahnya, kedua kubu bertukar serangan. Selepas menit ke-20, Atletico bisa menguasai keadaan dan mulai konsisten menciptakan peluang. Nyaris tanpa terancam, Atletico menciptakan empat peluang beruntun, dengan salah satunya membuahkan gol dari Mario Mandzukic pada menit ke-29. Mandzukic menaklukkan Diego Alves dengan sundulan, memanfaatkan tembakan Tiago, yang diantisipasi Alves.

Atletico mempertahankan tekanananya, tetapi kesulitan menciptakan peluang hingga mendapatkan penalti karena handsball Jose Gaya pada menit ke-40. Namun, Guillherme Siqueira gagal mengubah peluang menjadi gol kedua. Tembakannya yang mengarah ke sudut kanan bawah gawang diantisipasi Alves.

Pada babak kedua, Atletico mendominasi. Mereka bisa membuat Valencia nyaris tak bia memberikan perlawanan, tetapi di sisi lain, mereka juga gagal mengatasi pertahanan tuan rumah. Gabi mencoba mengatasi kebuntuan dengan tembakan jarak jauh pada menit ke-73. Namun, tembakannya kandas di tangan Alves.

Pertandingan kemudian berlangsung alot dan tanpa peluang, hingga Mandzukic menyundul umpan Gabi pada menit ke-86. Namun, usaha Mandzukic hanya membuahkan tendangan gawang.

Atletico terus berusaha memangkas selisih. Menjelang bubaran, Atletico mendapatkan gol dari Alessio Cerci. Namun, wasit menganulirnya karena menilai Cerci melakukan handsball dan memberinya kartu kuning kedua.

Meski kalah jumlah dan waktu mepet, Atletico tetap berusaha mencetak gol. Namun, skor 3-1 tak berubah hingga peluit berbunyi panjang.

Sepanjang pertandingan, menurut catatan ESPN, Valencia melepaskan tiga tembakan titis dari enam usaha, dengan penguasaan bola 41 persen. Adapun Atletico melepaskan lima tembakan akurat dari 19 percobaan.

Valencia: 1-Diego Alves; 5-Shkodran Mustafi, 19-Antonio Barragan, 23-Nicolás Otamendi, 31-Gaya; 10-Daniel Parejo, 18-Javi Fuego, 21-Andre Gomes (4-Filipe 71), 9-Paco Alcacer (8-Sofiane Feghouli 75), 11-Pablo Piatti (6-Lucas Alfonso Orban 63), 17-Rodrigo

Pelatih: Nuno

Atletico Madrid: 1-Miguel Moya; 2-Diego Godín, 3-Guillherme Siqueira, 18-Jesus Gamez, 23-Miranda; 5-Tiago (8-Raúl García 72), 6-Koke; 7-Antoine Griezmann (22-Alessio Cerci 66), 10-Arda Turan (11-Raul Jiménez 69), 14-Gabi; 9-Mario Mandzukic

Pelatih: Diego Simeone

Wasit: Fernando Teixeira Vitienes