Sektor pertahanan menjadi pekerjaan rumah Garuda Jaya setelah melakoni dua laga uji coba terakhir.
Saat bermain imbang 1-1 dengan Valencia B, Kamis (18/9/2014), Evan Dimas dan kawan-kawan terlihat lemah dalam mengantisipasi crossing lawan.
Kelemahan itu juga tampak saat Timnas U-19 ditaklukkan Atletico Madrid 2-1 pada uji coba pertama, Selasa (16/9/2014).
"Dua gol baik saat Atletico Madrid dan Valencia, mirip. Prosesnya dari pinggir lapangan. Kami sebetulnya secara spesifik tidak hanya melakukan perbaikan pertahanan saja. Kami memperbaiki secara keseluruhan karena waktu yang tersedia pendek," kata Indra dalam rilis yang diterima Kompas.com, Senin pagi.
"Perbaikan tidak hanya untuk pertahanan tetapi juga pemain depan. Bagaimana bermain efektif memanfaatkan kesempatan," sambungnya.
Indra juga berharap anak asuhnya bisa unggul dalam penguasaan bola saat melawan Barcelona B.
"Dari data yang kami punya, kami kalah penguasaan bola saat melawan Atletico yakni 48-52. Sementara lawan Valencia, kami lebih baik dengan unggul penguasaan bola sekitar 51 persen berbanding 49 persen," tuturnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.