Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"APOEL Bikin Barcelona Menderita"

Kompas.com - 18/09/2014, 07:31 WIB
Ary Wibowo

Penulis

Sumber UEFA
BARCELONA, KOMPAS.com - Kapten Barcelona, Xavi Hernandez, menilai salah satu faktor timnya hanya menang tipis 1-0 atas APOEL pada matchday pertama Grup F Liga Champions, Rabu (17/9/2014), adalah karena skuad asuhan Giorgos Donis itu bertahan sangat baik.

Barcelona tampil mendominasi sepanjang laga. Namun, mereka hanya mampu mencetak satu gol melalui torehan Gerard Pique yang sukses memaksimalkan umpan tendangan bebas Lionel Messi pada menit ke-28.

Menurut catatan UEFA, sepanjang pertandingan, Barcelona menguasai bola sebanyak 67 persen dan menciptakan enam peluang emas dari 17 usaha. Adapun tim tamu melepaskan satu tembakan akurat dari empat percobaan.

"Kami dibuat menderita. Kami tidak bisa menemukan kestabilan cara kami bermain dan itu membuat kami kesulitan. Mereka (APOEL) bertahan dengan sangat baik," ungkap Xavi seusai pertandingan.

"Ketika hal-hal tidak berjalan dengan cara yang Anda inginkan dan Anda tetap gagal mendapatkan peluang, kepercayaan diri lawan Anda akan meningkat dan pada akhirnya itu akan menjadi laga yang sulit bagi kami. Namun, kami bisa memperoleh tiga poin yang kami butuhkan," tambahnya.

Pada pertandingan tersebut, Xavi dimainkan oleh Enrique sejak menit pertama. Gelandang asal Spanyol itu pun mengaku senang bisa mendapatkan kesempatan tersebut.

"Aku sangat senang bisa memulai laga sebagai starter. Aku ingin menikmati setiap menitku bermain, melakukan tugas dengan baik dan aku akan siap kapan pun pelatih membutuhkanku," katanya.

"Aku akan mencoba dan berusaha sebisa mungkin berperan besar bagi tim. Pemain seperti Sandro, Munir dan Samper sangat berbakat dan mereka beruntung mempunyai pelatih yang mempercayai mereka. Enrique adalah pelatih yang sangat berani," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Badminton
Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Liga Indonesia
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Liga Italia
Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Liga Italia
Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com