Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gaji Pemain Arema, antara Kinerja dan Toleransi

Kompas.com - 03/09/2014, 16:14 WIB
Kontributor Malang, Yatimul Ainun

Penulis

KOMPAS.com — CEO Arema Cronus Indonesia Iwan Budianto dalam pernyataannya lewat rilis Media Officer Arema kepada Kompas.com pada Rabu (3/9/2014) dini hari membeberkan alasan manajemen belum membayar gaji pemain. Alasan pertama adalah ihwal performance alias kinerja tim yang, menurut dia, turun. Padahal, Singo Edan, begitu julukan bagi klub asal Malang, bakal menghadapi tahap delapan besar Indonesia Super League (ISL). Untuk urusan kinerja, manajemen akan melakukan evaluasi.

Selanjutnya, manajemen Arema masih ingin melakukan komunikasi dengan pemain. Fokus evaluasi itu terkait dengan penilaian menurunnya kinerja pemain. "Utamanya, pada laga home (kandang) melawan Persik Kediri dengan hasil imbang," kata Iwan.

Laga antara Arema versus Persik dihelat pada 27 Agustus 2014. Pertandingan di Stadion Gajayana itu berakhir dengan angka 2-2. "Kalau lihat laga Arema vs Persik, boleh enggak saya menunda dulu pembayaran gaji sebelum saya bertatap muka dengan pemain, untuk bertanya apa yang sebenarnya terjadi di tim ini dan bagaimana kesiapan masing masing pemain menghadapi babak delapan besar?" tutur Iwan.


Toleransi

Manajemen Arema, masih menurut Iwan, menganggap kabar tersendatnya pembayaran hak pemain selama sebulan adalah tidak benar. "Namun, ini murni terjadi karena mis-pemahaman tentang periodisasi pembayaran gaji pemain dalam setiap bulannya," jelasnya.

Dalam rilis itu, Iwan memohon dilakukan konfirmasi ihwal kesepakatan gaji pemain ke jajaran dan pemain. "Terakhir kali saya menandatangani slip setoran gaji pemain adalah tanggal 26 Juli (2014). Seharusnya, kalau tepat jadwal saya harus menandatangani slip pembayaran gaji bulan kemarin di tanggal 26 Agustus (2014)," jelasnya.

Iwan juga mengatakan, dalam kesepakatan dengan pemain di awal kontrak, ada semacam catatan toleransi pembayaran gaji 10 hari setelah tanggal 26 tiap bulan. Bagian ini tidak dianggap sebagai keterlambatan pembayaran gaji.

Sementara itu, menurut Media Officer Arema, Sudarmaji, pihak manajemen Arema sudah melakukan komunikasi informal dengan pemain. "Manajemen sudah menjelaskan sejelas-jelasnya tentang hal tersebut. Dalam waktu dekat, usai dari Jepara, manajemen akan melakukan pertemuan evaluasi dengan pemain," ujarnya.

Sudarmaji mengatakan pula, manajemen sudah memenuhi kewajibannya kepada pemain. Saat kompetisi libur lantaran penyelenggaraan Piala Dunia 2014 maupun Lebaran lalu, manajemen tetap memenuhi hak pemain. "Tidak ada keinginan, apalagi niatan untuk tidak memenuhi kewajiban kepada pemain. Tapi, semuanya harus obyektif memberikan penilaian, termasuk meluruskan tentang pemahaman yang keliru," demikian Sudarmaji.

Kendati demikian, hingga tulisan ini diunggah, belum ada informasi terbaru dari pemain ihwal penjelasan manajemen di atas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

STY: Lapangan Latihan Timnas U23 Indonesia di Perancis di Bawah Standar

STY: Lapangan Latihan Timnas U23 Indonesia di Perancis di Bawah Standar

Timnas Indonesia
Rasa Syukur dan Bangga Jonatan Christie bersama Tim Piala Thomas 2024

Rasa Syukur dan Bangga Jonatan Christie bersama Tim Piala Thomas 2024

Badminton
Prediksi Skor PSG Vs Dortmund di Leg Kedua Semifinal Liga Champions

Prediksi Skor PSG Vs Dortmund di Leg Kedua Semifinal Liga Champions

Liga Champions
Championship Series Liga 1 2023, Pesut Etam Koreksi Penampilan Jelang Melawan Madura United

Championship Series Liga 1 2023, Pesut Etam Koreksi Penampilan Jelang Melawan Madura United

Liga Indonesia
Saat Ten Hag Cemburu dengan Mourinho...

Saat Ten Hag Cemburu dengan Mourinho...

Liga Inggris
STY Ungkap Kendala Timnas U23 Jelang Laga Playoff Lawan Guinea

STY Ungkap Kendala Timnas U23 Jelang Laga Playoff Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Ten Hag Bela Casemiro Setelah Man United Digilas Crystal Palace

Ten Hag Bela Casemiro Setelah Man United Digilas Crystal Palace

Liga Inggris
Menpora Dito Bicara ke Dubes Jepang Minta Cerezo Osaka Izinkan Justin Hubner

Menpora Dito Bicara ke Dubes Jepang Minta Cerezo Osaka Izinkan Justin Hubner

Liga Indonesia
Jadwal Babak Playoff Indonesia Vs Guinea, Mulai 20.00 WIB

Jadwal Babak Playoff Indonesia Vs Guinea, Mulai 20.00 WIB

Timnas Indonesia
Hasil Liga Inggris dan Klasemen: Crystal Palace 4-0 Man United, Man City Masih di Puncak

Hasil Liga Inggris dan Klasemen: Crystal Palace 4-0 Man United, Man City Masih di Puncak

Liga Inggris
Rahasia di Balik Kesuksesan Bayer Leverkusen

Rahasia di Balik Kesuksesan Bayer Leverkusen

Liga Lain
Tim Uber Cup Indonesia Membanggakan Setelah Dulu Disepelekan

Tim Uber Cup Indonesia Membanggakan Setelah Dulu Disepelekan

Badminton
Apriyani Bangga Raih Perak Uber Cup 2024, Pemain Muda, Proses Luar Biasa

Apriyani Bangga Raih Perak Uber Cup 2024, Pemain Muda, Proses Luar Biasa

Badminton
Fajar Alfian Minta Maaf Indonesia Tak Juara, Janji Raih Trofi Thomas Cup 2026

Fajar Alfian Minta Maaf Indonesia Tak Juara, Janji Raih Trofi Thomas Cup 2026

Badminton
Hasil Crystal Palace vs Man United 4-0: Setan Merah Menderita

Hasil Crystal Palace vs Man United 4-0: Setan Merah Menderita

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com