Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hodgson Bantah Pernah Sebut Pirlo "Orang Bodoh"

Kompas.com - 11/06/2014, 12:07 WIB
Azwar Ferdian

Penulis

LONDON, Kompas.com - Inggris akan bersua Italia pada laga pertama Grup D, Piala Dunia 2014. Pertarungan akan berlangsung menarik lantaran kedua tim sama-sama menjadi unggulan, dan punya sejarah panjang di turnamen besar.

Nama-nama yang santer dibicarakan adalah jenderal lapangan tengah Italia, Andrea Pirlo, yang disebut akan menjadi momok buat lini tengah The Three Lions. Kemampuan Pirlo dalam menciptakan serangan, harus dihentikan dengan strategi jitu pelatih Inggris, Roy Hodgson.

Tapi sebelum membicarakan pertandingan seru itu, jauh ke periode 90-an, Pirlo dan Hodgson sudah sempat saling bertemu di klub Serie A, Inter Milan. Hodgson tercatat pernah menangani Inter pada 1995 sampai 1997 dan di musim 1999 sebagai caretaker.

Ketika itu, Andrea Pirlo masih menjadi pemain muda yang membela Nerazurri. Sayang, Pirlo kalah saing dengan deretan gelandang senior Inter, hingga jarang mendapat kesempatan bermain. Dalam buku autobiografinya Pirlo mengklaim bahwa Hodgson memanggilnya dengan sebutan "Pirla", yang dalam bahasa Italia  berarti "orang bodoh".

"Saya pikir dia mungkin telah salah, karena saya memanggilnya Andrea dan  tidak pernah menggunakan nama keluarga. Tidak pernah saya menyebut 'Pirla', mungkin terdengar mirip tapi saya tidak panggilnya 'Pirla'!," jelas Hodgson seperti dilansir Tribal Football, Rabu (11/6/2014).

"Saya merasa sedikit kasihan padanya. Dia tidak bermain banyak ketika saya datang, karena tim penuh dengan pemain bintang. Ketika itu ada Roberto Baggio, Youri Djorkaeff, Roberto Ze Elias dan banyak lagi. Semua berlomba-lomba dengan Paulo Sousa untuk posisi yang sama," lanjut mantan pelatih Liverpool ini.

Pelatih 66 tahun ini kemudian memuji ketekunan Pirlo dalam berlatih hingga menjadi pemain bintang seperti sekarang. "Carlo Ancelotti menemukan kejeniusannya. Kariernya berkembang setelah meninggalkan Inter dan bergabung ke Milan," tutup Hodgson.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prawira Bandung Kalahkan Tangerang Hawks, Singleton: Bukan Laga Indah

Prawira Bandung Kalahkan Tangerang Hawks, Singleton: Bukan Laga Indah

Sports
Opini Budi Sudarsono Soal Stok Striker yang Minim di Timnas Indonesia

Opini Budi Sudarsono Soal Stok Striker yang Minim di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Bali United vs Persib, Teco Keluhkan Perubahan Venue Laga

Bali United vs Persib, Teco Keluhkan Perubahan Venue Laga

Liga Indonesia
Pengamat: Cetak Biru 2045 PSSI Harus Dijaga, Ambil Contoh dari Jepang

Pengamat: Cetak Biru 2045 PSSI Harus Dijaga, Ambil Contoh dari Jepang

Timnas Indonesia
Hasil Fulham Vs Man City: Gvardiol Dwigol, City Pesta ke Puncak

Hasil Fulham Vs Man City: Gvardiol Dwigol, City Pesta ke Puncak

Liga Inggris
Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Liga Indonesia
Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Liga Italia
Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Timnas Indonesia
AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

Liga Italia
Como Promosi ke Serie A, Andil Bos Terkaya Indonesia, Dua Juara Dunia

Como Promosi ke Serie A, Andil Bos Terkaya Indonesia, Dua Juara Dunia

Liga Italia
Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Liga Indonesia
Man United Vs Arsenal: Hanya Ada Juara di Otak Arteta

Man United Vs Arsenal: Hanya Ada Juara di Otak Arteta

Liga Inggris
Chievo Lahir Kembali, Kisah Cinta dari Sang Legenda Sergio Pellissier

Chievo Lahir Kembali, Kisah Cinta dari Sang Legenda Sergio Pellissier

Liga Italia
Faisal Halim Jalani Operasi Ketiga, Kondisi Membaik, Bisa Jalan Sendiri

Faisal Halim Jalani Operasi Ketiga, Kondisi Membaik, Bisa Jalan Sendiri

Internasional
Aji Santoso: Respek, Timnas U23 Indonesia Berjuang dengan Segala Upaya

Aji Santoso: Respek, Timnas U23 Indonesia Berjuang dengan Segala Upaya

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com