Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keluarga Berlusconi Akan Jual 30 Persen Saham AC Milan

Kompas.com - 02/04/2014, 22:24 WIB
Aloysius Gonsaga AE

Penulis

Sumber Reuters
MILAN, Kompas.com - Keluarga mantan perdana menteri Italia, Silvio Berlusconi, sedang mempertimbangkan untuk menjual antara 20 hingga 30 persen saham AC Milan, klub sepak bola yang dia beli pada 1986 dan sukses menjadi raksasa Eropa.

Co-chief executive Milan, Barbara Berlusconi, yang merupakan putri dari raja media tersebut, mengatakan dalam konferensi pers pada Rabu (2/4/2014) bahwa keluarga mereka sedang mencari mitra. Karena itu, dia akan pergi ke Timur Tengah dan kemudian ke Amerika Serikat, untuk melanjutkan proses tersebut.

Rumor yang sedang berembus kencang beberapa waktu lalu mengatakan bahwa Berlusconi mencari investor baru bagi timnya yang tengah mengalami masa buruk di kompetisi domestik. Saat ini Rossoneri terpuruk di papan tengah Serie-A, yang membuat mereka hampir pasti tak bisa bermain di Liga Champions pada musim depan - bahkan di Liga Europa.

Sepak bola Italia memang telah mengalami pukulan telak akibat hooliganisme dan skandal pengaturan skor. Mereka juga tak memiliki magnet besar, yang membuat investor tertarik menanamkan modal, seperti yang terjadi di klub-klub Inggris dan Perancis dalam beberapa tahun terakhir.

Meski demikian, angin perubahan mulai berembus ke negara tersebut. Penguasaha Indonesia, Erick Thohir, beserta mitranya, membuat terobosan dengan membeli mayoritas saham rival sekota Milan, Inter Milan, pada November tahun lalu. Thohir dan rekannya menggelontorkan dana sekitar 350 juta euro (sekitar Rp 5,444 triliun) untuk memiliki salah satu klub raksasa Serie-A tersebut.

Klub berlambang serigala yang menjadi kebanggaan warga ibu kota Italia, AS Roma, juga telah berpindah tangan. Sebuah grup investasi dari Amerika mengambil kendali Giallorossi.

Setelah membeli AC Milan, Berlusconi dengan cepat mengubah klub itu menjadi tim elite di Italia dan Eropa. Mereka memenangi gelar Serie-A pada 1988 dan kemudian Piala Eropa, yang menjadi cikal bakal Liga Champions, dalam dua musim berikutnya.

Kesuksesan Milan membantu Berlusconi membangun citra dirinya dan dia pun terjun ke dunia politik pada tahun 1990-an bersama sebuah partai yang mengambil inspirasi nama sepak bola "Forza Italia" (Go Italy).

Namun sejak 2011, Milan tak pernah lagi memenangi gelar Serie-A, dan mereka kehilangan sejumlah pemain terbaik yang meninggalkan San Siro. Ini memperlihatkan bagaimana keseimbangan kekuatan keuangan dalam sepak bola Eropa telah menjauh dari Italia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

Sports
Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Liga Indonesia
Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Liga Indonesia
Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Liga Indonesia
Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
5 Momen 'Buzzer Beater' Historis di Playoff NBA

5 Momen "Buzzer Beater" Historis di Playoff NBA

Sports
Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih 'Panas' dari Sang Gajah...

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih "Panas" dari Sang Gajah...

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Liga Indonesia
PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

Liga Champions
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com