Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Silvestre Bicara soal Moyes, Mata hingga Jakarta

Kompas.com - 29/03/2014, 21:27 WIB
Ary Wibowo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan bek Manchester United (MU), Mikael Silvestre, mengaku optimistis Setan Merah bakal kembali ke performa terbaiknya pada musim depan. Menurutnya, MU saat ini tengah beradaptasi dengan manajer David Moyes.

Pernyataan itu diungkapkan Silvestre di sela-sela acara nonton bareng bertajuk "I am United" di kawasan Epicentrum, Rasuna Said, Jakarta Selatan, Sabtu (29/3/2014). Pemain asal Perancis tersebut secara khusus didatangkan oleh beINSport untuk menyapa para penggemar MU di Jakarta.

Silvestre mengatakan, meskipun performa MU kini masih terseok-seok di Premier League, manajemen The Red Devils tidak akan langsung memecat Moyes. Ia menilai, Moyes butuh waktu untuk membangun skuad terbaik MU pada musim panas mendatang.

"Menurut saya, kami harus membangun lini pertahanan, membeli sejumlah gelandang, dan penyerang. Akan ada banyak perubahan pada musim panas nanti dan akan ada banyak pemain yang hengkang, tidak seperti biasanya, mungkin pemain-pemain seperti Rio (Ferdinand) dan Pat (Patrice Evra)," ujar Silvestre.

Silvestre juga berkomentar perihal pemain anyar MU, Juan Mata. Menurutnya, MU beruntung bisa mendapatkan jasa gelandang asal Spanyol tersebut. Mata, kata Silvestre, merupakan salah satu pemain berkualitas di Premier League.

Apalagi, lanjut Silvestre, Mata adalah pemain yang sudah sangat familiar dengan Premier League. Menurutnya, hal tersebut adalah salah satu syarat bagi pemain bintang agar dapat bersaing di setiap pertandingan.

"Dia juga tampil bagus di setiap pertandingan bersama MU. Dia sudah menemukan tempatnya bersama Rooney dan Van Persie di depan dan saya rasa dia terus berkembang. Saya rasa kita akan melihat yang terbaik dari dia pada musim depan," kata Silvestre.

Silvestre direkrut MU dari Inter Milan dengan biaya transfer sebesar 4 juta pounds pada 1999. Silvestre awalnya didaulat menggantikan posisi Dennis Irwin di bek kiri, akan tetapi dia kemudian sering dimainkan sebagai bek tengah bergantian dengan Rio Ferdinand, John O'Shea dan Wes Brown.

Bersama MU, Silvester sukses merebut lima gelar Premier League, satu gelar Piala FA dan dua trofi Community Shield. Ia juga berada dalam skuad asuhan Sir Alex Ferguson saat merebut Liga Champions pada 2008 dan Piala Intercontinental pada 1999.

"Musim saya di MU mengalami titik terendah dan tertinggi. Titik terendah adalah momen buruk ketika saya mengalami cedera parah pada 2007. Sedangkan, momen terbaik terjadi ketika kami berhasil meraih gelar juara Liga Champions di Moskwa," tutur Silvestre.

Sementara itu, ketika ditanya perihal pengalaman kunjungan pertama kali ke Jakarta, Silvestre mengungkapkan, "Ya, di sini panas. Tetapi, sangat menyenangkan bisa mengunjungi Jakarta dan saya sangat menikmati kunjungan ini."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Timnas U20 Bakal Ikut Turnamen di Perancis

Timnas U20 Bakal Ikut Turnamen di Perancis

Liga Indonesia
Selepas Kalah dari Irak, Timnas U23 Indonesia Dilarang Sentuh Bola

Selepas Kalah dari Irak, Timnas U23 Indonesia Dilarang Sentuh Bola

Liga Indonesia
Hasil Piala Uber 2024: Ester Menang Sengit, Indonesia Tembus Semifinal!

Hasil Piala Uber 2024: Ester Menang Sengit, Indonesia Tembus Semifinal!

Badminton
Indonesia Diminta Jadi Kandidat Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Basket U19

Indonesia Diminta Jadi Kandidat Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Basket U19

Sports
Indonesia Vs Irak: Laga yang Menyulitkan dan Menentukan di 15 Menit Terakhir

Indonesia Vs Irak: Laga yang Menyulitkan dan Menentukan di 15 Menit Terakhir

Timnas Indonesia
Hasil Piala Uber 2024: Apri/Fadia Berjaya, Indonesia 2-0 Thailand

Hasil Piala Uber 2024: Apri/Fadia Berjaya, Indonesia 2-0 Thailand

Badminton
Gregoria Akhirnya Menang Atas Intanon, Indonesia 1-0 Thailand

Gregoria Akhirnya Menang Atas Intanon, Indonesia 1-0 Thailand

Badminton
Indonesia vs Irak: Dukungan Ali Jasim untuk Garuda Muda agar Tampil di Olimpiade

Indonesia vs Irak: Dukungan Ali Jasim untuk Garuda Muda agar Tampil di Olimpiade

Timnas Indonesia
Piala Asia U23, Saat Shin Tae-yong Masih Pertanyakan Kinerja Wasit…

Piala Asia U23, Saat Shin Tae-yong Masih Pertanyakan Kinerja Wasit…

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Apresiasi Timnas Indonesia, Sebut Garuda Maju Drastis

Piala Asia U23 2024: STY Apresiasi Timnas Indonesia, Sebut Garuda Maju Drastis

Timnas Indonesia
Hasil Chelsea Vs Tottenham 2-0: The Blues Berjaya, Postecoglou Meradang

Hasil Chelsea Vs Tottenham 2-0: The Blues Berjaya, Postecoglou Meradang

Liga Inggris
Hasil Roma Vs Leverkusen 0-2: Dongeng Alonso Berlanjut, 47 Laga Tanpa Kalah!

Hasil Roma Vs Leverkusen 0-2: Dongeng Alonso Berlanjut, 47 Laga Tanpa Kalah!

Liga Lain
Shin Tae-yong soal Kedalaman Skuad Garuda dan 'Burnout' Pemain Jelang Laga Kontra Guinea

Shin Tae-yong soal Kedalaman Skuad Garuda dan "Burnout" Pemain Jelang Laga Kontra Guinea

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Vs Guinea, Berjuang untuk Olimpiade

Jadwal Timnas Indonesia Vs Guinea, Berjuang untuk Olimpiade

Timnas Indonesia
Skenario Timnas Indonesia ke Olimpiade, Satu Jalan Terakhir Garuda

Skenario Timnas Indonesia ke Olimpiade, Satu Jalan Terakhir Garuda

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com