Madrid akan melakoni leg pertama babak 16 besar Liga Champions di markas Schalke, Rabu (26/2/2014) malam waktu setempat atau Kamis (27/2) dini hari WIB. Meski Madrid lebih difavoritkan, tetapi pernyataan Keller menyiratkan bahwa Schalke tak takut menghadapi raksasa Eropa itu, karena di Bundesliga mereka sudah bertemu Bayern, tim yang levelnya lebih tinggi dari Los Blancos.
"Real Madrid termasuk tim terbaik di dunia - tentu saja setelah Bayern Muenchen, yang merupakan tim terbaik," ujar Keller jelang laga tersebut.
"Mereka memiliki pemain yang luar biasa di setiap posisi. Tentu saja takkan mudah, tetapi kami bermain di kandang dan melawan Real Madrid, semua pemain kami harus memberikan 100 persen. Itu satu-satunya cara kami bisa meraih sebuah keajaiban kecil."
Keller menambahkan bahwa timnya telah mempersiapkan diri untuk menghadapi semua lawan. Jadi, Schalke tak hanya fokus menghadapi peraih sembilan gelar Liga Champions tersebut, karena semua pertandingan dipersiapkan dengan serius.
"Persiapan menghadapi laga ini vital, tetapi kami melakukan persiapan secara serius untuk semua pertandingan. Ini merupakan laga tertentu, tetapi selama persiapan, kami melakukannya secara normal."
Keller ikut menyaksikan secara langsung ketika Madrid menang 3-0 atas Atletico Madrid di ajang Copa del Rey pada awal Februari. Dia mengaku sangat terkesan dengan permainan tim besutan Carlo Ancelotti tersebut.
Dari hasil pengamatan, Keller mengakui bahwa timnya harus bermain kolektif, di samping penuh semangat dan gairah, untuk meredam agresivitas Madrid. Jika Schalke memberikan ruang gerak yang bebas, maka Madrid bakal menghadirkan petaka.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.