Saat pertandingan tersisa 25 menit, winger asal Argentina tersebut ditarik keluar dan digantikan oleh Gareth Bale. Saat itulah Di Maria terlihat menggaruk selangkangan setelah disiuli para pendukung tuan rumah.
Insiden itu memicu perdebatan di media Spanyol dan Argentina pada Selasa (7/1), sehingga muncul spekulasi kemungkinan Di Maria, yang hanya sedikit dimainkan sejak kedatangan Bale dengan status pemain termahal dunia, akan dijual pada bursa transfer Januari ini atau pada akhir musim.
Meskipun demikian, Di Maria membantah dirinya telah melakukan sebuah tindakan yang tidak terpuji dengan gerakan tersebut. Dia pun mengaku siap memberikan penjelasan kepada para petinggi klub jika memang harus dilakukan untuk mengakhiri kontroversi tersebut.
"Saya tidak ingin melakukan apapun terhadap apa yang diklaim para penggemar atau sang pelatih," ujar mantan pemain Benfica ini seperti dikutip oleh situs resmi Real (www.realmadrid.com) pada Selasa.
"Itu merupakan sikap tubuh alami yang dilakukan pria, dan menjadi lebih ingin dilakukan ketika ia sedang berlari," tambahnya.
"Anda banyak melakukannya di lapangan. Di televisi Anda dapat melihatnya terjadi dalam hitungan mili detik. Itu bukan apa-apa."
Di Maria juga mengatakan dirinya "berada dalam kondisi yang sangat bagus dan sangat bahagia" di Madrid, dan pelatih Carlo Ancelotti memiliki kepercayaan terhadapnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.