Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mancini: Galatasaray Pantas Raih Kemenangan

Kompas.com - 11/12/2013, 23:08 WIB
Aloysius Gonsaga AE

Penulis

KOMPAS.com — Pelatih Galatasaray, Roberto Mancini, mengakui timnya pantas meraih kemenangan atas Juventus. Meski demikian, pelatih asal Italia ini mengungkapkan bahwa dirinya tak ingin bermain lantaran kondisi lapangan yang tidak bagus.

Laga Galatasaray vs Juventus seharusnya berlangsung pada Selasa (10/12/2013) malam waktu setempat atau Rabu dini hari WIB. Namun, pertandingan tersebut terpaksa dihentikan pada menit ke-32, menyusul salju tebal yang menutup lapangan, sehingga dilanjutkan kembali pada Rabu siang meski kondisi sangat tidak ideal.

Wesley Sneijder yang mematri kemenangan tuan rumah saat pertandingan tersisa lima menit. Gol pemain asal Belanda itu membuat Juventus harus menelan pil pahit gagal melanjutkan kiprahnya di ajang Liga Champions karena mereka turun ke peringkat ketiga klasemen akhir Grup B, digeser Galatasaray yang menjadi pendamping Real Madrid ke babak 16 besar.

"Sulit bermain bola di lingkungan seperti ini, dan saya mengatakan sebelumnya bahwa itu berbahaya bagi para pemain sehingga mungkin lebih baik tidak bermain," ujar Mancini kepada Sky Sports Italia.

"Tadi malam praktis tidak mungkin karena es menutup permukaan lapangan dan tak ada yang ingin melanjutkannya. Saya mengatakan kepada delegasi UEFA bahwa menurut pandangan saya, hari ini pun tak bagus untuk bermain."

"Saat turun minum, sudah sangat terlambat. Juve ingin bermain lebih cepat, atau paling tidak mereka tak mengatakan apa pun. Saya setuju dengan Conte, tak mungkin bermain sepak bola dalam kondisi ini. Ini menjadi sebuah pertaruhan."

"Setelah itu, pertandingan menjadi terbuka dan kami lebih agresif sehingga pantas meraih kemenangan. Mungkin itu karena kami tahu bahwa kami harus menang."

Bagi Mancini, hasil ini sangat luar biasa karena dia mengambil alih kendali tim setelah Fatih Terim dipecat dua hari sebelum mereka bermain imbang 2-2 melawan Juventus di Turin.

"Situasinya sulit ketika saya ambil alih karena kami sudah kalah 1-6 (dari Madrid) pada pertandingan pertama di kandang. Kami bagus dan beruntung mendapatkan poin di Turin sehingga pantas meraih kemenangan dalam pertandingan ini."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Internasional
Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Turnamen Basket Mandiri 3x3 Indonesia, Antusiasme Peserta di Medan

Turnamen Basket Mandiri 3x3 Indonesia, Antusiasme Peserta di Medan

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com