Satu Bulan untuk Hoeness Membela Diri

Kompas.com - 31/07/2013, 16:50 WIB
Lariza Oky Adisty

Penulis

MUENCHEN, KOMPAS.com — Jaksa penuntut umum kota Muenchen, diberitakan Fox Sports, memberikan waktu satu bulan kepada Presiden Bayern Muenchen Uli Hoeness untuk mengajukan banding. Sebelumnya, Selasa (30/7/2013), Hoeness dijatuhkan tuntutan perihal penggelapan pajak yang dilakukannya.

"Kami telah mengajukan tuntutan ke pengadilan Muenchen. Kini pihak tergugat punya waktu satu bulan untuk mengajukan banding," kata Ken Heidenreich, juru bicara jaksa penuntut umum.

Namun, Heidenreich menolak membeberkan secara detail dugaan tersebut, dengan alasan hukum kerahasiaan.

Awal tahun 2013, Hoeness melaporkan sebuah rekening di Zurich, Swiss, atas namanya sendiri. Ia diduga menyimpan jutaan euro dalam rekening tersebut selama lebih dari 10 tahun. Selain itu, Hoeness juga disebut tidak membayar pajak perolehan.

Sejak pertama kali mencuat, kasus ini menjadi perhatian khusus publik Jerman. Bahkan, Kanselir Angela Merkel pernah menyatakan kekecewaannya kepada Hoeness karena kasus ini. Apalagi, Hoeness bukanlah sosok sembarangan.

Selain menjabat Presiden Bayern, ia pun pernah memperkuat tim nasional Jerman Barat dan Bayern. Bersama Bayern, ia memenangi European Championship tahun 1972. Sementara bersama Jerman Barat, ia meraih gelar Piala Dunia 1974 serta tiga kali meraih gelar European Cup (sebutan awal Liga Champions).

Pada bulan Mei, sempat tersiar wacana Hoeness akan meletakkan jabatannya sebagai presiden klub. Namun, rencana itu ditolak dewan direksi Bayern. Klub Bayern menolak memberi komentar perihal kasus yang menimpa sang presiden.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


komentar di artikel lainnya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com