MU Berniat Ubah Lambang Klub

MU pernah dikritik suporternya karena telah menghapus frase "Football Club" yang telah ada selama 43 tahun. Menurut Wakil Ketua Eksekutif MU, Ed Woodward, pemilik MU, keluarga Glazer, tak menyukai perubahan itu. Perubahan tersebut terjadi tujuh tahun sebelum Glazer membeli Setan Merah.

"Saya tak suka perubahan dalam lambang klub itu. Joel (Glazer) juka tak menyukai. Kami akan melihatnya lagi dan memikirkannya. Kami adalah klub sepak bola, bukan institusi bisnis semata," tegas Woodward.

"Saya gambarkan hal ini kepada staf kami bahwa kita adalah klub berumur 135 tahun dan hal itu yang harus diingat. Kami klub sepak bola, sebuah klub dengan huruf kapital 'C'. Melekat padanya juga bisnis komersial yang akan mendanai banyak gaji pemain yang berada di sini dan kami haris mendukung dua aspek itu," tambahnya.

Woodward juga mengatakan, "Kami haris meyakinkan bahwa keduanya eksis secara bersama-sama, tapi tak saling memengarui. Karena itulah kami ingin membuat keseimbangan."

Woodward menjadi bos di MU menggantikan pejabat lama, David Gill. Dia juga menegaskan bahwa keluarga Glazer tak akan mengubah nama Old Trafford untuk stadion mereka. Menurutnya, nama itu sudah menjadi bagian klub. Ini memiliki arti penting bagi suporter.

"Warisan bukan hanya penting. Ini menjadi pusat dari apa yang ingin kami lakukan. Sebagai contoh, kami tak akan mengubah nama Old Trafford. Mereka (Glazer) pemiliki yang akan berlangsung lama, bersama dengan para pemegang saham. Mereka membeli (MU) delapan tahun lalu dan tak akan ada banyak perubahan dalam waktu yang lama," tandasnya. (GL)