Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AFC Kecewa PSSI Batalkan MoU

Kompas.com - 13/12/2012, 11:26 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Sekretaris Jenderal AFC, Alex Soosay, kecewa karena Indonesia membatalkan nota kesepahaman (MoU) yang dibentuk di Kuala Lumpur, Juni lalu. Menurutnya, MoU tersebut adalah satu-satunya cara untuk mempersatukan PSSI dan KPSI yang hingga kini masih terus berkonflik.

PSSI berani keluar dari MoU karena memegang "surat sakti" FIFA. Surat tertanggal 3 Oktober 2012 yang diteken Sekretaris Jenderal FIFA Jerome Valcke itu menyebutkan, "Jika tahapan proses dalam MoU gagal dengan alasan apa pun, kami mengingatkan bahwa PSSI sepenuhnya taat pada statuta FIFA dan pelanggaran bisa mengakibatkan sanksi."

"Sangat mengecewakan MoU itu dibatalkan karena itu adalah satu-satunya cara untuk menyatukan Indonesia dalam satu payung," ujar Soosay seperti dilansir Sports 247.

MoU dinilai gagal oleh PSSI karena tidak menghentikan KPSI melakukan pelanggaran berulang atas statuta PSSI, AFC, dan FIFA. Mou juga tidak mampu menghentikan KPSI membentuk tim nasional tandingan serta menghalangi beberapa pemain bergabung dalam timnas di bawah yuridiksi PSSI.

Karena hal itulah, sebanyak 86 voter dalam Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI di Palangkaraya, Senin (10/12/2012), membatalkan MoU dan membubarkan Joint Committe (JC) yang dibentuk AFC. Hasil ini akan dibawa ke rapat Komite Eksekutif FIFA di Tokyo, Jumat (14/12/2012).

"Kami ingin membantu karena mereka (Indonesia) memiliki potensi besar dalam sepak bola dan kita juga membicarakan sekitar 200 juta masyarakat di Indonesia. Anda tidak akan salah jika berbicara sepak bola di sana," kata Soosay.

"Kami hanya ingin memastikan sepak bola Indonesia terorganisasi dengan baik untuk menghindari konflik. Kami telah mencari cara yang terbaik. Sampai saat ini, kami masih mencoba untuk menyelamatkannya dan lebih memilih tidak ada yang dikenakan sanksi," ujarnya kemudian.

 Ikuti pemberitaan mengenai PSSI di topik: Kisruh PSSI

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Pratama Arhan Debut di Suwon FC, Mentas 3 Menit, Kena Kartu Merah

    Pratama Arhan Debut di Suwon FC, Mentas 3 Menit, Kena Kartu Merah

    Internasional
    Southampton Promosi ke Premier League, Libas Leeds di Final Play-off

    Southampton Promosi ke Premier League, Libas Leeds di Final Play-off

    Liga Inggris
    Bonucci Ucap Selamat Tinggal kepada Sepak Bola

    Bonucci Ucap Selamat Tinggal kepada Sepak Bola

    Liga Italia
    Mbappe Tak Tergantikan di PSG, Enrique Butuh 6 Rekrutan Baru

    Mbappe Tak Tergantikan di PSG, Enrique Butuh 6 Rekrutan Baru

    Liga Lain
    Jadwal Leg 2 Final Liga 1 Madura United Vs Persib: Modal Apik Maung

    Jadwal Leg 2 Final Liga 1 Madura United Vs Persib: Modal Apik Maung

    Liga Indonesia
    Top Skor Liga 1, David da Silva Mantap di Puncak Usai Bobol Madura United

    Top Skor Liga 1, David da Silva Mantap di Puncak Usai Bobol Madura United

    Liga Indonesia
    Hasil Persib Vs Madura United 3-0: Da Silva 'Sakti', Maung Pesta

    Hasil Persib Vs Madura United 3-0: Da Silva "Sakti", Maung Pesta

    Liga Indonesia
    Klasemen MotoGP 2024 Usai GP Catalunya 2024: Bagnaia Tempel Jorge Martin

    Klasemen MotoGP 2024 Usai GP Catalunya 2024: Bagnaia Tempel Jorge Martin

    Motogp
    Malaysia Masters 2024: Rinov/Pitha Lawan 'Om' Sendiri, Modal Olimpiade

    Malaysia Masters 2024: Rinov/Pitha Lawan "Om" Sendiri, Modal Olimpiade

    Badminton
    HT Persib Vs Madura United: Dua Tim Buntu di Babak Pertama, Skor 0-0

    HT Persib Vs Madura United: Dua Tim Buntu di Babak Pertama, Skor 0-0

    Liga Indonesia
    Hasil MotoGP Catalunya 2024: Bagnaia No 1 Usai Salip Martin, Marquez Podium

    Hasil MotoGP Catalunya 2024: Bagnaia No 1 Usai Salip Martin, Marquez Podium

    Motogp
    Klub Maarten Paes FC Dallas Sambut Bendera Indonesia dengan Cinta

    Klub Maarten Paes FC Dallas Sambut Bendera Indonesia dengan Cinta

    Liga Lain
    Alasan Kompany Cocok Jadi Pelatih Bayern Muenchen

    Alasan Kompany Cocok Jadi Pelatih Bayern Muenchen

    Bundesliga
    Inter Miami Menang Tanpa Messi, Reaksi Keras Fans, Martino Minta Maaf

    Inter Miami Menang Tanpa Messi, Reaksi Keras Fans, Martino Minta Maaf

    Liga Lain
    MilkLife Soccer League 2024, Komitmen untuk Sepak Bola Putri Indonesia

    MilkLife Soccer League 2024, Komitmen untuk Sepak Bola Putri Indonesia

    Liga Indonesia
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com