KN Tidak Bubarkan LPI, tetapi Mengakomodasi

JAKARTA, KOMPAS.com — Komite Normalisasi akhirnya memutuskan nasib Liga Primer Indonesia. KN akan mengakomodasi kompetisi gagasan Arifin Panigoro itu dan akan menentukan langkah LPI ke depan usai kompetisi berakhir pada 29 April mendatang.

"Kami melalui komunikasi semua pihak, konsorsium dan BLI, akhirnya kami memutuskan tidak mengambil pilihan kedua yang diberikan FIFA kepada kami," kata Ketua Komite Normalisasi Agum Gumelar usai bertemu anggota KN lainnya di Sekretariat PSSI, Senin (11/4/2011).

"Itu artinya akan membubarkan LPI. Kami akan mengakomodasi LPI di bawah naungan PSSI di bawah KN hingga akhir kompetisi sebelum akhirnya diputuskan kembali di dalam kongres," ujarnya.

FIFA memberi mandat kepada KN untuk segera menyelesaikan kisruh LPI yang dianggap sebagai run away league. Ada dua opsi yang diberikan FIFA kepada KN dalam surat yang mereka kirim pada tanggal 4 April lalu. Dua opsi itu adalah merangkul LPI dan membawa mereka masuk ke dalam naungan PSSI atau memberhentikannya.