Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Portugal Tendang Queiroz

Kompas.com - 10/09/2010, 03:02 WIB

LISBON, KOMPAS.com - Federasi Sepak Bola Portugal (FPF) mengumumkan telah memecat Carlos Queiroz dari posisi pelatih tim nasional. Menurut pemberitaan di Portugal, langkah ini dilakukan untuk memperbesar peluang Portugal masuk putaran final Piala Eropa.

"Mempertimbangkan peristiwa belakangan ini, dan meninjau situasi saat ini terkait pelatih tim nasional, direktorat FPF memutuskan mengakhiri kontrak dengan pelatih tim nasional, Carlos Queiroz. Keputusan ini sudah dikomunikasikan dengan Carlos Queiroz," kata FPF.

"FPF akan mulai menghubungi dan bicara untuk menemukan pandangan soal ahli taktik yang bisa menjalankan fungsi pelatih tim nasional pada waktu-waktu ini untuk menyiapkan dan membawa tim ke pertandingan kualifikasi Piala Eropa 2012 yang akan datang.

Masalah bermula ketika Queiroz terlibat perselisihan dengan tim anti-doping yang ingin memeriksa skuad Portugal di Piala Dunia 2010 Afrika Selatan. Atas hal itu, Queiroz dinyatakan bersalah telah menghambat pelaksanaan tes doping dan dijatuhi skorsing enam bulan.

Queiroz kemudian tak bisa mendampingi anak-anak didiknya saat pertandingan kualifikasi Piala Eropa 2012 saat melawan Norwegia yang berujung kekalahan 0-1, Selasa (7/9/2010). Ini memperburuk hasil laga sebelumnya, yaitu ditahan 4-4 oleh Siprus, Jumat (3/9/2010).

Akibat hasil itu, Portugal duduk di posisi keempat Grup H, dengan poin satu atau kalah lima angka dari Norwegia di puncak klasemen. Selain diisi Portugal, Siprus, dan Norwegia, Grup H diisi oleh Denmark dan Islandia.

Pada pertandingan kualifikasi berikutnya, berturut-turut, Portugal akan melawan Denmark (8 Oktober), Islandia (12 Oktober), Norwegia pada 4 Juni 2011 dan Denmark pada 11 Oktober 2011.

Queiroz menangani Portugal pada Juli 2008, dengan misi membawa Portugal ke Piala Dunia 2010. Portugal berhasil masuk putaran final setelah mengalahkan Bosnia-Herzegovina di babak play-off.

Di Afrika Selatan, Portugal harus tersingkir di babak 16 besar, menyusul kekalahan 0-1 dari Spanyol, yang mengakhiri turnamen sebagai juara. (FPF/SCN)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Semifinal Championship, Persib Lapar Kemenangan Saat Jamu Bali United

Semifinal Championship, Persib Lapar Kemenangan Saat Jamu Bali United

Liga Indonesia
Alasan Elkan Baggott Tidak Dipanggil Timnas

Alasan Elkan Baggott Tidak Dipanggil Timnas

Liga Indonesia
Jadwal Indonesia Vs Irak di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Maju Pukul 16.00 WIB

Jadwal Indonesia Vs Irak di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Maju Pukul 16.00 WIB

Timnas Indonesia
Alasan Ribka Sugiarto Mundur dari PBSI

Alasan Ribka Sugiarto Mundur dari PBSI

Badminton
Tiket Semifinal Championship Series Persib Vs Bali United Habis, Suporter Tim Tamu Dilarang Hadir

Tiket Semifinal Championship Series Persib Vs Bali United Habis, Suporter Tim Tamu Dilarang Hadir

Liga Indonesia
Chelsea dan Kualifikasi Liga Eropa, Langkah yang Tepat Bagi Cole Palmer

Chelsea dan Kualifikasi Liga Eropa, Langkah yang Tepat Bagi Cole Palmer

Liga Inggris
Proposal Penghapusan VAR di Premier League Diyakini Bakal Gugur

Proposal Penghapusan VAR di Premier League Diyakini Bakal Gugur

Liga Inggris
Daftar Skuad Indonesia untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026, Tanpa Maarten Paes dan Elkan Baggott

Daftar Skuad Indonesia untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026, Tanpa Maarten Paes dan Elkan Baggott

Timnas Indonesia
Lupakan Cedera, Apriyani Rahayu Bersiap Menuju Olimpiade Paris 2024

Lupakan Cedera, Apriyani Rahayu Bersiap Menuju Olimpiade Paris 2024

Badminton
Hasil Thailand Open 2024: Fikri/Bagas Gugur, Ahsan/Hendra Tumpuan Ganda Putra Indonesia

Hasil Thailand Open 2024: Fikri/Bagas Gugur, Ahsan/Hendra Tumpuan Ganda Putra Indonesia

Badminton
PBSI Ungkap Komitmen Apriyani Rahayu Tampil di Olimpiade Paris 2024

PBSI Ungkap Komitmen Apriyani Rahayu Tampil di Olimpiade Paris 2024

Badminton
Alasan Kevin Sanjaya Pensiun dari Bulu Tangkis pada Usia Muda

Alasan Kevin Sanjaya Pensiun dari Bulu Tangkis pada Usia Muda

Badminton
Tekad Pemain Persib Akhiri Dahaga Juara Satu Dekade

Tekad Pemain Persib Akhiri Dahaga Juara Satu Dekade

Liga Indonesia
Harapan PBSI Usai Kervin/Marcus Pensiun: Fikri/Bagas-Leo/Daniel Capai Performa Terbaik

Harapan PBSI Usai Kervin/Marcus Pensiun: Fikri/Bagas-Leo/Daniel Capai Performa Terbaik

Badminton
PSSI Ungkap Alasan Harga Tiket Timnas Indonesia Melonjak Drastis

PSSI Ungkap Alasan Harga Tiket Timnas Indonesia Melonjak Drastis

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com