BUENOS AIRES, RABU - Impian Lionel Messi untuk tampil membela Argentina di Olimpiade Beijing bulan Agustus nanti bakal terwujud. Pasalnya, organisasi sepakbola dunia, FIFA, telah memutuskan bahwa semua klub harus melepas pemain U-21 jika dibutuhkan oleh negaranya masing-masing.
Berdasarkan keputusan tersebut, Messi langsung meninggalkan markas latihan Barcelona di Italia. Pada hari Rabu (30/7), striker berusia 21 tahun tersebut akan pulang ke negaranya dengan penerbangan pertama untuk bergabung dengan rekan-rekan setim yang sedang mempersiapkan diri tampil di Olimpiade.
Ini tentu saja sebuah keputusan yang cukup mengejutkan karena Messi pernah mengatakan dia takkan bergabung dengan timnas jika klub tak mengizinkan. Tetapi sekarang, tanpa menunggu hasil pembicaraan Barca, Messi telah "kabur" meninggalkan camp latihan.
Melihat kenyataan tersebut, Barca geram sehingga mereka punya rencana untuk mengajukan banding kepada Court of Arbitration for Sport (TAS). Namun Messi tampaknya tak bergeming karena menurutnya, jika usaha The Blaugrana berhasil maka dia enggan kembali ke Nou Camp dan tetap akan membela Argentina.
"Saya ingin menjelaskan tentang persoalan ini. Saya sadar dengan posisi klub karena kami bermain untuk banyak pertandingan. Tetapi dari awal, saya telah mengatakan bahwa saya ingin bermain untuk tim nasional," ungkap Messi, Rabu (30/7).
"Saya sedang menunggu apa yang FIFA katakan. Jika mereka melarang maka saya tidak akan pergi dan jika sebaliknya, maka saya akan pergi tanpa menunggu hasil dari TAS, karena pasti saya sudah terlambat--jika menunggu hasil TAS--, di samping itu rekan-rekan dan pelatih tim nasional sedang menungguku," jelasnya seraya menambahkan, jika saat berada di Beijing TAS memerintahkan dia harus pulang maka akan diturutinya.
Memang, persoalan Messi ini menyulut kontroversi antara Argentina dan Barca. Pasalnya, tenaga pemain dengan julukan "new Maradona" itu sangat dibutuhkan kedua kubu, di mana Argentina ingin mempertahankan predikat juara yang diraih empat tahun lalu, sedangkan Barca sangat membutuhkan tenaga Messi di awal kompetisi dan kualifikasi Liga Champions.
Namun, Messi cenderung untuk tampil di Olimpiade karena hal itu memang menjadi impiannya. "Saya mengerti dan memahami keputusan Barca yang tak ingin saya bergabung dengan timnas. Tetapi saya juga berpikir bahwa mereka harus memahami bahwa impian saya adalah bermain untuk negera di Olimpiade," tegasnya.
Keputusan striker mungil ini pasti mendapat sambutan hangat dari publik Argentina. Orang pertama yang bakal mengacungi jempol dengan keputusan ini adalah Diego Maradona, karena legenda hidup Argentina tersebut yang memotivasi Messi agar mau "mengkhianati" Barca dan membela Albiceleste. (GL/LOU)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.