Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hasil Liga Inggris, Sigurdsson Masih Jadi Mimpi Buruk Man United

Kompas.com - 30/04/2017, 20:01 WIB
Anju Christian

Penulis

Sumber JUARA

MANCHESTER, KOMPAS.com - Gelandang serang Swansea City, Gylfi Sigurdsson, kembali menjadi mimpi buruk Manchester United saat kedua tim bermain imbang 1-1 pada partai lanjutan Premier League - kasta teratas Liga Inggris -  di Stadion Old Trafford, Minggu (30/4/2017).

Pemain asal Islandia itu mencetak gol pada menit ke-79, untuk membuyarkan keunggulan melalui penalti Wayne Rooney sebelum jeda. Dengan begitu, Sigurdsson selalu mencatatkan nama di papan skor dalam tiga lawatan terakhir ke Old Trafford.

Hasil ini membuat Man United tertahan di posisi kelima dengan koleksi 65 poin dari 34 laga. Mereka terpaut satu poin dari Liverpool di peringkat ketiga dan kalah selisih gol dari Manchester City selaku penghuni peringkat keempat.

Dua tim yang disebut terakhir praktis bisa melebarkan jarak apabila memenangi partai pekan ke-35. Man City dijadwalkan melawan Middlesbrough di Stadion Riverside beberapa jam berselang,  sedangkan Liverpool akan berkunjung ke markas Watford, Stadion Vincarage Road, Senin (1/5/2017).

Babak pertama di Old Trafford berlangsung ketat. Man United menghasilkan enam tembakan ke gawang Swansea, sementara tim tamu melepaskan tujuh. Namun, untuk urusan tembakan on target, kedua kubu sama kuat dengan tiga tembakan jitu.   

Fernando Llorente nyaris membawa Swansea unggul lebih dulu pada menit ke-14. Apes bagi pasukan Paul Clement, David De Gea bisa membendung tembakannya dari dalam kotak penalti.

Man United juga bukannya tanpa peluang. Kolaborasi Jesse Lingard dan Anthony Martial nyaris berbuah gol bagi tim tuan rumah, tetapi sepakan Lingard terlalu lemah dan bisa diantisipasi oleh penjaga gawang Swansea, Lukas Fabianszki.

Gylfi Sigurdsson ganti kembali mengancam gawang De Gea dengan sepakan jarak jauh. Lagi-lagi, kiper asal Spanyol tersebut masih bisa membendungnya.

Pasukan Jose Mourinho baru mendapat gol yang mereka tunggu-tunggu ketika babak pertama memasuki masa injury time.

Kontak dengan Fabianski di kotak penalti dinilai sebagai pelanggaran oleh wasit Neil Swarbrick. Namun, keputusan tersebut dinilai kontroversial karena Rashford hanya sedikit bersentuhan dengan Fabianski sebelum terjatuh.

Swarbrick tidak mengubah keputusannya. Rooney yang menjadi eksekutor Man United menjalankan tugasnya dengan baik dan menaklukkan Fabianski, serta menutup babak pertama untuk keunggulan Man United.

Rooney nyaris menambah pundi golnya pada babak kedua, kalau saja dia bisa menyelesaikan umpan Ander Herrera. Apes bagi kapten tim Man United itu, barisan pertahanan Swansea masih bisa mengamankan bola.

Memasuki menit ke-72, Swansea dipaksa melakukan pergantian pemain. Jefferson Montero harus digantikan oleh Martin Olsson karena mengalami cedera harmstring. Padahal, Jefferson baru masuk selama tujuh menit sebagai pemain pengganti.

Semangat Swansea tidak lantas runtuh. Gylfi Sigurdsson menyamakan kedudukan pada menit ke-79 lewat tendangan bebas setelah Jordan Ayew dijatuhkan di luar kotak penalti Setan Merah.

Bola meluncur mulus ke sudut gawang De Gea, sementara kiper asal Spanyol itu tidak bisa bergerak mengamankan gawangnya. Gol ini semakin mengukuhkan kehebatan Sigurdsson sebagai raja tembakan bebas Premier League dalam lima tahun terakhir.

Halaman:


Terkini Lainnya

Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak

Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak

Timnas Indonesia
AFC Sebut Justin Absen, Tangan Kanan STY Membantah

AFC Sebut Justin Absen, Tangan Kanan STY Membantah

Timnas Indonesia
Kata Pelatih Irak soal Kekuatan Indonesia di Piala Asia U23

Kata Pelatih Irak soal Kekuatan Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Irak Vs Indonesia, Presiden Jokowi Nonton di Kamar

Irak Vs Indonesia, Presiden Jokowi Nonton di Kamar

Liga Indonesia
Subaru Catat Prestasi di JDM Run Time Attack

Subaru Catat Prestasi di JDM Run Time Attack

Sports
Indonesia Vs Irak: Klimaks Sesungguhnya untuk Garuda, Sulit Diprediksi

Indonesia Vs Irak: Klimaks Sesungguhnya untuk Garuda, Sulit Diprediksi

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Penilaian Pemain Irak Soal Skuad Garuda Muda

Piala Asia U23 2024: Penilaian Pemain Irak Soal Skuad Garuda Muda

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Menpora Kunjungi Al Nassr, Bahas Kans Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20

Menpora Kunjungi Al Nassr, Bahas Kans Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20

Sports
Piala Asia U23 2024: Magi STY Disorot Pelatih Irak, Indonesia Wajib Dihormati

Piala Asia U23 2024: Magi STY Disorot Pelatih Irak, Indonesia Wajib Dihormati

Timnas Indonesia
Al Nassr Vs Al Khaleej 3-1: Voli Ronaldo Sakti, Faris Najd Tembus Final

Al Nassr Vs Al Khaleej 3-1: Voli Ronaldo Sakti, Faris Najd Tembus Final

Liga Lain
Parma Promosi, Buffon dan Dino Baggio Beri Ucapan Menyentuh

Parma Promosi, Buffon dan Dino Baggio Beri Ucapan Menyentuh

Liga Italia
5 Poin Penting dari Jumpa Pers STY-Rio Fahmi Jelang Irak Vs Indonesia

5 Poin Penting dari Jumpa Pers STY-Rio Fahmi Jelang Irak Vs Indonesia

Timnas Indonesia
Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

Liga Champions
Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com