KOMPAS.com - Diego Costa mengakui bahwa dirinya nyaris meninggalkan Chelsea untuk kembali ke Atletico Madrid menjelang musim 2016-2017.
Pada musim pertamanya di Chelsea, setelah direkrut dari Atletico Madrid pada 2014, striker asal Spanyol itu menjalani debut yang sukses dengan mengemas 20 gol di Premier League.
Namun, pada musim berikutnya, penampilan Costa menurun. Dia hanya mencetak 12 gol yang berakibat finis mengecewakan bagi The Blues, yakni peringkat ke-10.
Karena hal itu, dia tidak yakin Chelsea masih klub yang tepat baginya pada enam bulan yang lalu dan sempat serius kembali ke Atletico karena alasan keluarga.
"Apakah saya bisa pergi saat musim panas? Ya, ya, saya bisa pergi," kata pemain berusia 28 tahun itu kepada The Telegraph, seperti dikutip dari FourFourTwo.com.
"Saya nyaris hengkang. Apakah saya ingin pergi? Ya, ya," ucapnya.
That winning feeling. Thanks for your support today - have a great night! pic.twitter.com/5W4TDDyypw
— Chelsea FC (@ChelseaFC) 31 Desember 2016
Namun, Costa mengatakan, saat itu dia merasa ingin pergi bukan karena Chelsea, melainkan lebih kepada alasan keluarga dan beberapa hal lain.
"Saya punya kemungkinan untuk kembali ke Atletico karena beberapa hal, keluarga, kehidupan saya telah ada di sana," ujarnya.
"Namun, bukan karena Chelsea. Di Chelsea, ada banyak cinta dengan pendukung, dengan orang-orang, jadi saya di sini sangat senang, sangat puas. Selain itu, hal penting lain bahwa manajer mengtakan bahwa dia mengandalkan saya," ujarnya.
Pada musim ini, pemain asal Spanyol ini telah kembali ke bentuk permainan yang luar biasa dengan memimpin daftar pencetak gol dengan raihan 14 gol dan membawa Chelsea memuncaki klasemen Premier League.