Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selesaikan Kasus Neymar, Barcelona Siap Bayar Denda Rp 82 Miliar

Kompas.com - 15/06/2016, 05:31 WIB

BARCELONA, KOMPAS.com - Klub raksasa Spanyol, FC Barcelona, sepakat membayar denda sebesar 5,5 juta euro (sekitar Rp 82,649 miliar) kepada otoritas Spanyol. Ini untuk menyelesaikan kasus penggelapan pajak soal transfer pemain Brasil, Neymar, pada 2013.

Barca dituduh menyembunyikan beberapa bagian dari biaya transfer Neymar ketika sang striker dibeli dari klub sepak bola Brasil, Santos. Tuduhan itu berdasarkan hasil sejumlah investigasi yang dilakukan dua negara yaitu Spanyol dan Brasil.

Agen berita Spanyol, Efe, melaporkan pada pekan lalu perihal ini dan klub memberikan konfirmasi pada Selasa (14/6/2016) bahwa berdasarkan pertemuan yang terjadi sehari sebelumnya, dewan sudah setuju untuk melakukan hal tersebut.

"Dewan.... telah memutuskan untuk menyetujui perjanjian yang dilaporkan oleh bagian hukum klub atas kasus panandatanganan Neymar Jr, saat ini sedang disidangkan di Pengadilan Provinsi Barcelona," demikian pernyataan klub juara Piala Dunia Klub 2015 itu.

"Persetujuan itu termasuk pengakuan dari klub tentang kesalahan dalam perencanaan pajak untuk menyepakati pemain, untuk tahun fiskal 2011 dan 2013, ketika mereka tidak benar menahan pembayaran yang dihasilkan dari kerjasama dua klub itu," lanjutan pernyataan Barcelona.

"Selain itu, klub juga telah dibebaskan dari tanggung jawab untuk tahun fiskal 2014, yang juga merupakan bagian dari proses persidangan itu."

Hasil pemungutan suara oleh dewan Barcelona berisi persetujuan untuk membebaskan kedua presiden klub yaitu Josep Bartomeu serta mantan Presiden Klub Barcelona Sandro Rosell atas kesalahan terkait transfer Neymar.

Bartomeu merupakan wakil presiden di bawah kepemimpinan Rosell saat menandatangani kesepakatan kompleks yang melibatkan beberapa kontrak untuk mendatangkan Neymar.

Penyelidikan kasus pajak itu dimulai setelah seorang anggota klub mempertanyakan nilai transfer Neymar. Klub yang bermarkas di Camp Nou itu semula mengatakan telah membayar 57,1 juta euro, tetapi kemudian mereka mengatakan harga Neymar hampir 100 juta euro.

Kejaksaan Spanyol, dalam laporan Reuters pada pekan lalu, ingin menghukum Neymar atas penipuan dan korupsi dalam proses transfernya.

Lembaga pengelola investasi Brazil, DIS, yang memegang 40 persen hak olahraga Neymar di Santos, mengatakan hak mereka telah dirampas ketika Barcelona menyembunyikan nilai kesepakatan yang sebenarnya atas transfer pemain bernomor punggung 11 itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Liga Italia
Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com