MADRID, KOMPAS.com - Zinedine Zidane mengungkapkan kebahagiaannya usai membawa Real Madrid ke final Liga Champions. Selain itu, Zidane juga berpeluang menorehkan dua rekor pribadi.
Real Madrid dinyatakan lolos berkat kemenangan 1-0 atas Manchester City pada laga semifinal kedua, di Stadion Santiago Bernabeu, Rabu (4/5/2016) waktu setempat.
Keberhasilan Real Madrid tersebut ditentukan lewat gol bunuh diri gelandang Manchester City, Fernando, pada menit ke-20.
Pada laga final di Stadion San Siro, Milan, pada 28 Mei 2016, Real Madrid akan berhadapan dengan rival sekotanya, Atletico Madrid.
"Kami tahu bahwa kami harus berjuang. Namun, pada akhirnya kami bisa melakukannya dan kami merasa sangat senang," ujar Zidane seusai laga, seperti dikutip dari situs UEFA.
Real Madrid will play Atlético in the #UCLfinal in Milan on Saturday 28 May.
We can't wait... pic.twitter.com/kNMRF0y2WO
— Champions League (@ChampionsLeague) May 4, 2016
"Para pemain pantas mendapatkan hal ini. Para suporter juga terus mendukung para pemain sepanjang laga, dan itu selalu membantu kami," ucap pria asal Perancis tersebut.
Sepanjang pertandingan, Real Madrid memang tampil dominan atas Manchester City. Berdasarkan UEFA, El Real mencatatkan penguasaan bola hingga 54 persen.
Selain itu, Cristiano Ronaldo dkk juga sanggup melepaskan 15 tembakan. yang lima di antaranya tepat sasaran.
"Ronaldo selalu bermain seperti biasanya, tetapi semua pemain telah bekerja keras, dan itulah mengapa kami bisa ke final," tutur Zidane.
"Ini adalah final yang sempurna, dan sekarang kami akan menikmatinya. Tentunya nanti akan menjadi hari yang spesial," katanya.
European Cup winners as a player + coach
Miguel Muñoz
— Champions League (@ChampionsLeague) May 4, 2016
Trapattoni
Cruyff
Ancelotti
Rijkaard
Guardiola
ZIDANE?#UCL pic.twitter.com/HIqy0uzjMY
Melaju ke final tentu menjadi kesempatan bagi Zidane untuk mencatatkan prestasi pribadi. Ia bisa menjadi salah satu sosok yang bisa mencicipi gelar Liga Champions sebagai pemain dan pelatih.
Zidane meraih titel Liga Champions sebagai pemain pada 2002. Kala itu, pada laga final, Real Madrid menang 2-1 atas Bayer Leverkusen. Zidane tercatat sebagai pencetak gol kemenangan timnya.
Tak hanya itu saja. Zidane juga berkesempatan menjadi pelatih Perancis pertama yang memenangi Liga Champions.
Empat pelatih Perancis terdahulu, yakni Arsene Wenger, Didier Deschamps, Robert Herbin, dan Albert Batteux, telah merasakan kegagalan pada final Liga/Piala Champions.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.#Zidane sera-t-il le 1er coach français à remporter la Ligue des Champions ? (Herrera était naturalisé) #20hfoot pic.twitter.com/fbatAf22xc
— françois pinet (@francoispinet) May 4, 2016