Sriwijaya mampu unggul lebih dulu melalui sepakan keras Asri Akbar dari luar kotak penalti pada menit ke-42. Memasuki menit ke-74, Arema mampu membalasnya lewat gol Lancine Kone.
Namun, kedudukan itu tak bertahan lama. Selang lima menit kemudian, Sriwijaya FC kembali unggul melalui gol yang dicetak oleh Musafri.
"Semua karena kerja keras tim, dan ini adalah berkat dari Tuhan untuk kami," ujar Patrich seusai pertandingan, kepada KOMPAS.com.
Pada laga final yang rencananya akan digelar pada 18 Oktober 2015, Laskar Wong Kito akan menghadapi Persib Bandung. Maung Bandung lolos ke final setelah mengempaskan Mitra Kukar dengan agregat 3-2.
"Melawan Persib, kami harus lebih berkonsentrasi dan kerja keras lagi. Persib adalah tim yang bagus karena banyak pemain yang sudah lama bermain bersama. Mereka kompak," kata pemain berusia 27 tahun tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.