"Pertemuan ini sangat penting untuk kemajuan sepak bola Indonesia," kata Menpora saat membuka pertemuan tersebut di lantai tiga kantor Kemenpora, Jakarta, Senin (27/4/2015).
Tampak hadir pula dalam pertemuan tersebut antara lain pucuk pimpinan Manajemen PT Liga Indonesia, Joko Driyono dan Ketua BOPI, Noor Aman. Sampai berita ini diturunkan, pertemuan Menpora dengan perwakilan 16 klub ISL 2015 masih berlangsung.
Sebelumnya, Kemenpora secara resmi memanggil klub peserta kompetisi ISL, Senin (27/4), guna menyikapi surat Menpora Imam Nahrawi yang tidak mengakui aktivitas PSSI.
"Memang benar. Kami mengundang klub-klub ISL. Masih sekadar pertemuan saja," kata Deputi V Bidang Harmonisasi dan Kemitraan Kemenpora, Gatot S Dewa Broto di Jakarta, Jumat (24/4).
Surat dengan nomor 01509/D.V-1/IV/2015 dan ditandatangani oleh Gatot S Dewa Broto per tanggal 14 April ini meminta semua klub yang diundang untuk hadir pada pertemuan di Ruang Lantai 3 Gedung Kemenpora, Jakarta, Senin (27/4). Dalam surat tersebut, pihaknya Kemenpora hanya mengundang 16 klub ISL serta sang operator kompetisi yaitu PT Liga Indonesia.
Jumlah klub tersebut sesuai dengan rekomendasi Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI). Dengan demikian tidak ada nama Arema Cronus Indonesia dan Persebaya Surabaya, karena kedua klub tersebut hingga saat ini belum dinyatakan lolos dan mendapatkan rekomendasi untuk turun pada kompetisi tertinggi di Tanah Air.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.