Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hak Siar TV Masih Jadi Persoalan di La Liga

Kompas.com - 27/03/2015, 13:10 WIB

MADRID, KOMPAS.com - Sejumlah klub La Liga masih berupaya melakukan penundaan penandatanganan kontrak kerja sama soal pembagian hak siar dari siaran langsung televisi. 

Sebanyak 42 klub dari Divisi Primera dan Segunda tengah mencoba menyiapkan proposal penawaran untuk meningkatkan daya tawar mereka dalam pembagian porsi hak siar televisi. 

Dibandingkan sejumlah liga besar lain, La Liga merupakan satu-satunya kompetisi domestik dengan nominal pembagian hak siar ditentukan oleh klub-klub anggotanya masing-masing. Sementara di liga lain, sudah diatur oleh pengelola liga lalu mereka distribusikan sesuai porsi tiap-tiap klub. 

Pangkal permasalahan dari negosiasi kontrak yang berlarut-larut adalah ketidakadilan pembagian hak siar. Saat ini, Barcelona dan Real Madrid mendominasi dengan mengeruk 650 juta euro atau setengah dari jumlah total hak siar seluruh peserta La Liga.

Pihak pengelola La Liga (LFP) menunggu campur tangan pemerintah untuk bisa membantu menyelesaikan masalah hak siar. 

“Pemerintah harus menerbitkan undang-undang untuk mengatur hak siar televisi. Tanpa itu, sepak bola Spanyol mungkin akan turun ranking menjadi keenam atau kelima di Eropa,” ungkap Javier Tebas, Presiden LFP, Kamis (26/3/2015). 

Ketimpangan pembagian hak siar itu memang cukup mencolok di La Liga. Barcelona dan Madrid bisa terus-terusan belanja besar sehingga menjadikan La Liga tidak sekompetitif Premier League. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com