Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Neymar Satu-satunya "Superstar" Brasil Saat Ini

Kompas.com - 17/03/2015, 18:29 WIB
KOMPAS.com - Pelatih tim nasional Brasil, Dunga, mengatakan Neymar merupakan satu-satunya bintang sejati, setelah diakuinya bahwa Selecao tak lagi memiliki penyerang berbakat seperti yang dulu pernah ada. Padahal, Brasil nyaris tak pernah krisis striker andal.

Dunga pernah membawa Brasil menjuarai Piala Dunia 1994. Pada zaman tersebut, Brasil dihuni para pemain top seperti Romario dan Ronaldo, yang waktu itu masih berusia 17 tahun.

Namun, pada Piala Dunia 2014 lalu, Brasil yang bertindak sebagai tuan rumah harus menanggung malu yang akan tercatat dalam sejarah sebagai kekalahan paling menyesakkan. Di semifinal, Selecao dilumat Jerman dengan skor 7-1. Waktu itu, Fred diplot sebagai ujung tombak sedangkan Neymar an Oscar beroperasi di sektor sayap.

Dan Dunga mengakui, bintang Barcelona tersebut sudah menjadi bakat yang langka di Brasil karena negara tersebut gagal menghasilkan kualitas pemain yang membuat mereka sangat terkenal.

"Apa yang sedang terjadi di sepak bola Brasil adalah bahwa dulu kami memiliki para pemain yang mencetak banyak gol di Eropa dan yang menjadi poin referensi, tetapi kami tak memiliki lagi pemain seperti itu sekarang," ujar Dunga kepada SportTV.

"Dulu kami memiliki pemain seperti Careca, Ronaldo dan Rivaldo, tetapi negara seperti Portugal dan Belanda sekarang menghasilkan para pemain seperti itu."

"Kami tak memiliki banyak pemain yang benar-benar membuat gejolak. Kami hanya memiliki Neymar sekarang. Ini sangat mengkhawatirkan bagi sepak bola Brasil. Kami harus bersabar dan tetap tenang."

Dunga ditunjuk menjadi pelatih Brasil menggantikan Luiz Felipe Scolari, setelah kegagalan yang menyesakkan di Piala Dunia lalu. Dunga pun menunjuk Neymar sebagai kapten, menggantikan Thiago Silva.

Pemain berusia 23 tahun itu sedang dalam performa yang bagus bersama Barca. Mereka saat ini memimpin klasemen sementara Primera Division, dan Neymar mengoleksi total 26 gol dari 34 penampilannya di semua kompetisi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sambut Final Liga Champions, Tekad Hummels Menang di Wembley

Sambut Final Liga Champions, Tekad Hummels Menang di Wembley

Liga Champions
Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Liga Indonesia
Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Liga Champions
Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Liga Champions
Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

Sports
Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Liga Indonesia
Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Liga Indonesia
Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Liga Indonesia
Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
5 Momen 'Buzzer Beater' Historis di Playoff NBA

5 Momen "Buzzer Beater" Historis di Playoff NBA

Sports
Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih 'Panas' dari Sang Gajah...

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih "Panas" dari Sang Gajah...

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com