Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ayah Di Maria Kecam Real Madrid

Kompas.com - 28/08/2014, 18:20 WIB
KOMPAS.com - Ayah Angel di Maria mengecam Real Madrid dan menertawakan kabar yang menyebutkan bahwa juara Eropa itu menawarkan gaji 6 juta euro (sekitar Rp 92,669 miliar) per tahun kepada putranya. Menurutnya, Los Blancos hanya menawarkan kenaikan gaji sebesar 1,5 juta euro (sekitar Rp 23,169 miliar), sehingga winger asal Argentina tersebut menerima 5 juta euro (sekitar Rp 77,226 miliar) per musim.

Di Maria, yang termasuk sosok penting di balik kesuksesan Madrid menjuarai gelar ke-10 Liga Champions pada musim lalu, meninggalkan Santiago Bernabeu pada bursa transfer musim panas ini setelah menolak kontrak baru yang menurut laporan nilainya 6 juta euro. Pemain berusia 26 tahun itu sepakat pindah ke Manchester United, yang membelinya dengan harga 75 juta euro pada awal pekan ini.

Menurut Miguel di Maria, putranya tak pernah mendapat penghargaan dari klub. Kenaikan gaji hanya 1,5 juta euro dinilai tak sepadan dengan apa yang sudah diberikan oleh mantan pemain Benfica tersebut.

"Madrid tak pernah menawarkan 6 juta euro. Penawaran terakhir mereka adalah 5 juta euro, yang diwakili oleh kenaikan 1,5 juta euro. Masalah pertama kenaikan itu adalah alasan keuangan. Dia bergabung dengan Madrid dengan gaji tertentu dan mereka membiarkannya tetap begitu," ujar Miguel kepada El Partido de las 12.

"Angel tak pernah dihargai di Madrid. Itu karena mereka tak nmenginginkan dia di klub. Mereka tak pernah memperlihatkan kepadanya kasih sayang."

"Angel lelah karena selalu memberikan bukti. Dia sudah memberikan bukti. Madrid sudah kehilangan seorang pemain kunci, seseorang yang bisa membuat perbedaan dalam sejumlah momen."

"Sekarang dia bahagia di Manchester United dan mereka memperlakukannya dengan baik. Keuangan mereka juga lebih tinggi dibandingkan dengan apa yang Madrid tawarkan."

Di Maria tercatat sebagai pemain termahal yang pernah dibeli MU. Dia menjadi pemain keempat yang digaet The Red Devils selama bursa transfer musim panas ini setelah Ander Herrera, Luke Shaw dan Marcos Rojo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Toni Kroos Gantung Sepatu Setelah Piala Eropa 2024

Toni Kroos Gantung Sepatu Setelah Piala Eropa 2024

Internasional
Hasil Lengkap Malaysia Masters 2024: Vito ke Babak Utama, Sabar/Reza Tersingkir

Hasil Lengkap Malaysia Masters 2024: Vito ke Babak Utama, Sabar/Reza Tersingkir

Badminton
Kata David Beckham Usai Klopp Pergi dari Liverpool: Luar Biasa...

Kata David Beckham Usai Klopp Pergi dari Liverpool: Luar Biasa...

Liga Inggris
Daftar 34 Pemain Timnas Putri Indonesia untuk Lawan Singapura

Daftar 34 Pemain Timnas Putri Indonesia untuk Lawan Singapura

Timnas Indonesia
Piala AFF 2024, Pelatih Vietnam Sebut Indonesia Kuat, Yakin Menang dan Juara

Piala AFF 2024, Pelatih Vietnam Sebut Indonesia Kuat, Yakin Menang dan Juara

Timnas Indonesia
Respons Media Vietnam Usai Segrup dengan Indonesia di Piala AFF 2024

Respons Media Vietnam Usai Segrup dengan Indonesia di Piala AFF 2024

Timnas Indonesia
Saat Shin Tae-yong Pilih Tak Hadir di Drawing Piala AFF 2024

Saat Shin Tae-yong Pilih Tak Hadir di Drawing Piala AFF 2024

Timnas Indonesia
Hasil Drawing ASEAN Cup 2024, Timnas Indonesia Segrup dengan Vietnam

Hasil Drawing ASEAN Cup 2024, Timnas Indonesia Segrup dengan Vietnam

Timnas Indonesia
Calvin Verdonk dan Jens Raven Diperkirakan Bisa Bermain di Kualifikasi Piala Dunia

Calvin Verdonk dan Jens Raven Diperkirakan Bisa Bermain di Kualifikasi Piala Dunia

Timnas Indonesia
Brighton Dekati Kieran McKenna untuk Gantikan De Zerbi

Brighton Dekati Kieran McKenna untuk Gantikan De Zerbi

Liga Inggris
Mohamed Salah Beri Sinyal Bertahan di Liverpool, Masih Haus Trofi

Mohamed Salah Beri Sinyal Bertahan di Liverpool, Masih Haus Trofi

Liga Inggris
Kunci Sukses Penerapan VAR di Indonesia Ternyata karena Komunikasi Intens dengan FIFA

Kunci Sukses Penerapan VAR di Indonesia Ternyata karena Komunikasi Intens dengan FIFA

Liga Indonesia
Como 1907, Sentuhan Indonesia dalam Wajah Internasional Serie A

Como 1907, Sentuhan Indonesia dalam Wajah Internasional Serie A

Liga Italia
Link Live Streaming Drawing Piala AFF 2024, Mulai 14.00 WIB

Link Live Streaming Drawing Piala AFF 2024, Mulai 14.00 WIB

Timnas Indonesia
Arne Slot Belajar dari Guardiola, Bisa Hibur Liverpool seperti Klopp

Arne Slot Belajar dari Guardiola, Bisa Hibur Liverpool seperti Klopp

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com