Kedua tim memulai pertandingan dengan tempo cepat. Peluang pertama skuad Garuda Muda diperoleh Pahabol pada menit ke-14. Namun, sayang bola tendangan kerasnya masih melayang tipis di atas gawang Laos.
Tim tamu mulai bangkit pada pertengahan babak. Striker Laos, Soukaphone Vongchiengkham, mampu melepaskan tendangan keras dari dalam kotak penalti pada menit ke-20. Namun, beruntung kiper Kurnia Meiga masih mampu menahan bola tendangan itu.
Sepanjang paruh pertama, Indonesia terlihat kesulitan menembus pertahanan Laos. Para pemain skuad Garuda Muda lebih sering berkutat di lini tengah. Umpan-umpan silang dari Andik Vermansah ataupun Pahabol pun sering tidak akurat ke tengah kotak penalti.
Pada menit ke-31, peluang kembali diperoleh Indonesia. Namun, kembali kesempatan itu terbuang sia-sia karena Rizky Pellu gagal memaksimalkan umpan tendangan bebas Andik sehingga hanya menghasilkan tendangan pojok.
Dua menit sebelum turun minum, Indonesia akhirnya mampu unggul melalui torehan Ramdani. Gol tersebut dilesakkan Ramdani setelah mampu memaksimalkan umpan tarik Andik dari sisi kiri lapangan.
Di babak kedua, pelatih Indonesia, Rahmad Darmawan, melakukan dua pergantian. Sunarto dan Egi Melgiansyah ditarik keluar untuk digantikan Fandi Eko Utomo dan Dedi Kusnandar agar daya gedor skuad Garuda Muda bertambah tajam.
Upaya itu pun membuahkan hasil karena Indonesia terlihat mampu menekan pertahanan Laos hingga pertengahan babak kedua. Pada menit ke-73, Andik pun sukses menggandakan keunggulan tuan rumah.
Berawal dari aksi Pahabol di sisi kiri lapangan, pemain asal Persipura Jayapura itu pun memberikan umpan kepada Andik. Tanpa ampun, Andik langsung melepaskan tendangan keras yang bolanya menghujam deras masuk ke pojok kanan gawang Laos.
Unggul dua gol, semangat juang para pemain Indonesia meningkat. Alhasil, dua menit berselang, Garuda Muda sukses menambah pundi-pundi gol melalui aksi Alfin. Dengan tenang, Alfin mampu mengecoh dua pemain belakang Laos sebelum menceploskan bola dari dalam kotak penalti.
Indonesia terus mencoba menambah gol hingga menit-menit akhir pertandingan. Namun, sejumlah peluang yang diperoleh gagal dikonversikan menjadi gol sehingga membuat skor 3-0 untuk Indonesia bertahan hingga wasit meniup peluit panjang.
Susunan pemain:
Indonesia: 1-Kurnia Meiga; 5-Alfin Ismail Tuasalamony, 19-Andri Ibo, 25-Manahati Lestusen, 24-Diego Michiels (13-Ronny Beroperay 34); 6-Egi Melgiansyah (18-Dedi Kusnandar 65), 11-Rizky Pellu, 14-Andik Vermansah (4-Bayu Gatra 76), 16-Rizki Ramdani Lestaluhu, 17-Yohanes Fernando Pahabol (15-Syakir Sulaiman 88); 21-Sunarto (8-Fandi Eko Utomo 63)
Pelatih: Rahmad Darmawan
Laos: 1-Chintana Souksavath; 3-Khampoumy Hanevilay (14-Khanmixay Douangchanh 86), 4-Ketsada Souksavanh (5-Saison Khounsamnan 77), 19-Sengdao Inthitath; 22-Manolom Phomsouvanh (24-Sisawad Dalavong 70), 12-Phatthana Syvilay, 11-Phoutdavy Phommasane (15-Phoutthasay Khochalern 62); 7-Khonesavanh Sihavong, 8-Chanthaphone Waenvongsoth, 9-Sopha Saysana, 10-Soukaphone Vongchiengkham
Pelatih: Xouxana Sihalath