Hal tersebut disampaikan rekan tim Giroud, Laurent Koscielny, mengacu pada performa Giroud pada laga terakhir Arsenal di Premier League, yaitu melawan Manchester United, di Old Trafford, Minggu (10/11/2013). Pada laga itu, Giroud hanya melepaskan dua tembakan, tanpa ada yang mengarah tepat ke sasaran.
"Betul bahwa ia tak mencetak gol, tetapi ia merancang gol, seperti yang dilakukannya ketika melawan Borussia Dortmund (mencetak assist untuk gol Aaron Ramsey yang menentukan kemenangan Arsenal 1-0, 6 November 2013)," ujar Koscielny.
"Namun, ia juga selalu bermain, dan tak punya waktu beristirahat, jadi mungkin ia merasa agak kelelahan. Ia sangat penting untuk kami, kuat, dan selalu menjawab tantangan di lapangan."
"Jika Anda melihat pertandingan kami, ia mendesak pertahanan lawan dengan sangat baik. Semua bola yang dimenanginya adalah bola-bola atas dan ia memenanginya dengan punggung menghadap ke gawang," tuturnya.
Giroud didatangkan Arsenal dari Montpellier pada Juli 2012 dengan kontrak berdurasi lima musim, atau hingga Juni 2017. Sejauh musim 2013-2013 telah berjalan, Giroud mencetak lima gol dan empat assist dalam empat penampilan di Premier League.
Sejauh ini, ia merupakan pilihan terbaik di Arsenal karena Lukas Podolski belum bisa bermain akibat cedera pada otot, sementara Nicklas Bendtner tampaknya belum mendapatkan kepercayaan Arsene Wenger. Bendtner baru bermain tiga kali di Premier League pada musim ini, semuanya sebagai pengganti, tanpa gol ataupun assist.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.