Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Presiden Barcelona Tak Mau Xavi Pergi, Harapkan Berubah Pikiran

Kompas.com - 22/03/2024, 22:00 WIB
Aliyah Shifa Rifai,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Presiden Barcelona, Joan Laporta, menyebut bahwa dirinya masih menginginkan Xavi Hernandez untuk tetap menduduki kursi pelatih.

Seperti diketahui, Xavi Hernandez telah memutuskan untuk pergi dari Barcelona pada akhir musim 2023-2024. 

Keputusan tersebut disampaikan Xavi usai Barcelona kalah 3-5 dari Villarreal, Minggu (28/1/2024) dini hari WIB. Padahal, Xavi sebenarnya masih punya kontrak hingga 2025.

Barcelona pun mulai dikaitkan dengan sejumlah nama pelatih yang disebut-sebut berpeluang menjadi suksesor Xavi.

Roberto De Zerbi (Brighton) dan Thomas Tuchel (Bayern Muenchen) adalah beberapa nama yang diapungkan media Spanyol ke dalam daftar kandidat pengganti Xavi.

Kendati demikian, Laporta mengaku masih berharap Xavi berubah pikiran dan bertahan sebagai pelatih Barca. 

“Ya, ya, dia sudah mengetahuinya, tapi dia menyadarinya. Saya ingin dia terus melanjutkan,” kata Laporta dikutip dari Mundo Deportivo.

Baca juga: Barcelona Gasak Atletico: DNA Blaugrana Nyata, Kontribusi La Masia

Xavi mengaku dirinya mengambil keputusan mundur demi meredakan ketegangan yang tercipta di tubuh Barcelona. 

Ketika Xavi menyatakan niat pergi pada akhir musim 2023-2024, Barcelona memang tak sedang dalam tren performa terbaik. Tak heran jika Xavi mendapatkan tekanan dari luar dan internal klub.

“Tapi saya sudah mengatakan kepadanya saat itu, ketika dia mengatakan tentang tekanan, bahwa di sini kami selalu berada di bawah tekanan dengan pengalaman yang Anda miliki,” ucap Laporta.

Sang Presiden pun berharap Xavi masih bisa berubah pikiran dan tetap melanjutkan kontraknya sebagai juru taktik Barcelona.

“Saya bertanya padanya apakah ada cara agar dia bisa berubah pikiran, tetapi saya melihatnya merasakan tekanan yang tidak dapat diatasi, terlihat melalui wajahnya,” tutur Laporta.

Baca juga: Barcelona Vs Paris Saint-Germain, Tidak Ada yang Menjadi Favorit

“Saya menyuruhnya untuk tenang jika saya melihatnya seperti itu. Dia terus mengatakan bahwa di akhir musim dia akan pergi seperti yang telah kami sepakati, tapi kita lihat saja nanti,” ujar Laporta menjelaskan.

Namun, keputusan Xavi untuk hengkang dari Barca sepertinya sudah bulat.

Dalam beberapa kesempatan, pelatih asal Terrassa itu terus menegaskan bahwa keputusannya tak akan berubah sekalipun Barca menjuarai Liga Champions 2023-2024.

Saat ini, Barcelona masih berpeluang untuk meraih dua gelar, yaitu LaLiga dan Liga Champions.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com