AC Milan Bikin Heran Radja Nainggolan

KOMPAS.com - Pemain Bhayangkara FC, Radja Nainggolan, dibuat heran dengan situasi AC Milan. 

Il Rossoneri (Si Merah-Hitam) terus dikaitkan dengan Antonio Conte dan Julen Lopetegui meski kini mencatat kebangkitan performa bersama Pioli.

Radja Nainggolan yang mulai membela Bhayangkara FC pada akhir tahun 2023 tampaknya masih mengikuti perkembangan sepak bola Italia.

Pemain Belgia berdarah Indonesia tersebut memang lekat dengan Serie A Liga Italia.

Ia merekah bersama Cagliari dan sempat membela tim mapan Serie A semodel AS Roma serta Inter Milan.

Radja Nainggolan baru-baru ini meninggalkan jejak komentar pada sebuah unggahan media Italia, Sky Sport Italia, di Instagram.

Baca juga: AC Milan dan Duo “Theao”: Theo-Leao Seirama, Berbahaya Tanpa Direncana

Isi unggahan itu adalah tentang keberhasilan Milan asuhan Stefano Pioli yang mengemas 52 poin dalam 24 partai Serie A Liga Italia 2023-2024.

Menurut catatan Sky Sport Italia, sepanjang Serie A menghargai kemenangan dengan tiga angka per musim 1994-1995, Milan hanya pernah dua kali menuai jumlah poin yang lebih tinggi pada 24 pekan awal kompetisi.

Dokumentasi Bhayangkara FC Pemain baru Bhayangkara FC Radja Nainggolan saat latihan bersama tim di Basowa Sport Center, Makassar. Terkini, Radja Nainggolan melakoni debut di Liga 1 ketika Bhayangkara FC menjamu Persita Tangerang pada laga pekan ke-23 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, pada Minggu (17/12/2023) malam WIB.

Dua momen langka itu muncul pada 1995-1996 (53 poin dalam 24 pekan awal Serie A) dan 2003-2004 (61)

Pada 1995-1996 dan 2003-2004, Milan sukses menutup musim sebagai juara Liga Italia.

“Lalu mereka mulai membicarakan tentang pelatih lain,” tulis Radja Nainggolan dalam kolom komentar di unggahan Sky Sport Italia.

Baca juga: Theo Hernandez, Pemimpin Milan yang Tak Banyak Bicara

Komentar Radja Nainggolan itu disertai dengan dua emoji tertawa. Seperti kata Radja Nainggolan, Milan terus saja dikaitkan dengan nama sejumlah pelatih.

Tak sedikit media Italia yang menyebut bahwa Pioli akan pergi pada akhir musim nanti dan Antonio Conte jadi salah satu nama yang difavoritkan sebagai pengganti.

Pioli memang sempat berada dalam tekanan hebat pada musim ini seiring kasus cedera yang tak berkesudahan dan gugurnya Milan dari Liga Champions.

Pada akhir Oktober sampai pertengahan November 2023, Milan besutan Pioli juga pernah puasa kemenangan dalam empat laga beruntun di Serie A.