Pada empat kesempatan itu, langkah skuad Garuda selalu mentok pada babak penyisihan grup.
Start apik mesti dibukukan pasukan Shin Tae-yong kala menantang Irak di Stadion Ahmad bin Ali, supaya mimpi membuat pencapaian bersejarah lolos ke 16 besar bisa terus terjaga.
Bicara penciptaan sejarah, Stadion Ahmad bin Ali pernah menjadi arena Lionel Messi membuat catatan penting.
Stadion Ahmad bin Ali menjadi arena laga 16 besar Piala Dunia 2022 antara Argentina vs Australia pada 3 Desember 2022.
Sebuah gol cantik Messi mengantar Argentina menang 2-1 atas Australia. Sebuah langkah penting dalam perjalanan Tim Tango menuju podium juara Piala Dunia 2022.
Dalam laga itu, Messi juga resmi melewati rekor gol Piala Dunia milik legenda Argentina Diego Maradona.
Sebuah gol ke gawang Australia kala itu memastikan koleksi Messi di ajang Piala Dunia bertambah jadi 9 buah, unggul dari Maradona (8).
Messi kemudian tak terhentikan. Ia mencetak gol lagi pada saat Argentina menyingkirkan Belanda pada fase perempat final (2-2; 4-3 adu penalti) dan Kroasia (3-0) pada babak empat besar.
Mimpi terbesar Messi mengantar Argentina jadi juara Piala Dunia akhirnya terwujud usai Argentina menang adu penalti atas Perancis pada partai final di Stadion Lusail, Qatar, 18 Desember 2022.
Messi juga menutup kisah indah itu dengan status sebagai pemain tersubur Argentina di pentas Piala Dunia.
Penyerang beralias La Pulga total mengoleksi 13 gol Piala Dunia, melewati rekor milik Gabriel Batistuta (10).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.