Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Pertahankan Torehan Medali di Kejuaraan Dunia Wushu 2023

Kompas.com - 23/11/2023, 08:00 WIB
Leonardo Juan Ruiz Febrian,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Timnas Wushu Indonesia berhasil mempertahankan tradisi medali pada Kejuaraan Dunia Wushu 2023. 

Dalam kejuaraan yang berlangsung di Amerika Serikat, Indonesia berhasil meraih 11 medali, dengan rincian 1 emas, 3 perak, dan 7 perunggu. 

Nomor Taolu mendapat 1 emas, 2 perak, dan 4 perunggu. Sedangkan nomor Sanda menorehkan 1 perak dan 3 perunggu. 

Torehan 11 medali menempatkan Indonesia peringkat ke-7 Kejuaraan Dunia Wushu 2023 Amerika Serikat.

Baca juga: Timnas Wushu Kembali Panen Medali di Ajang The FISU World University Games 2023 Chengdu.

Ketua Umum PB Wushu Indonesia (WI), Airlangga Hartarto, bangga terhadap capaian yang bisa diraih para atlet. 

"Selamat kepada Timnas Wushu Indonesia yang telah berjuang maksimal dengan meraih 1 emas, 3 perak, dan 7 perunggu dari Kejuaraan Dunia 2023 di Amerika Serikat."

"Dan, saya bangga dengan prestasi wushu kita yang selalu berhasil membawa pulang medali pada setiap event yang diikuti," kata Airlangga Hartarto di Jakarta, Selasa (21/11/2023). 

Di samping itu, Sekjen PB WI, Ngatino, menuturkan bahwa Indonesi memiliki peluang untuk mendapat tambahan medali, apabila Edgard Xavier Marvelo tidak mengalami cedera.

Baca juga: Indonesia Sukses Gelar Penataran Juri Wushu Internasional, Menpora Dito Apresiasi Komitmen Ketum PB WI

 "Peluang Edgar cukup besar meraih medali tetapi dia tidak bisa melanjutkan pertandingkan karena mengalami cedera. Semoga Edgar cepat sembuh sehingga ke depan bisa melengkapi perolehan medali emas," katanya.  

Ngatino menambahkan dalam Kejuaraan Wushu 2023 di negeri Paman Sam, negara-negara tetangga Asia Tenggara telah mengalami perkembangan pesat.

Hal ini berdasarkan peringkat dan raihan medali yang dibukukan oleh Vietnam, Singapura, dan Malaysia. 

Negara-negara tersebut meraih pencapaian dengan Vietnam (peringkat ke-3) 9 medali, Singapura (5) 8 medali, dan Malaysia (6) 11 medali. 

Baca juga: Indonesia Dipercaya Jadi Tuan Rumah Penataran Juri Internasional Wushu

Vietnam dan Singapura yang memiliki total koleksi medali lebih sedikit dibandingkan Indonesia mempunyai capaian lebih baik di medali emas dan perak.

Malaysia yang mempunyai jumlah medali yang sama dengan Indonesia, memiliki torehan sebagai berikut, 1 emas, 6 perak, dan 4 perunggu. 

"Perkembangan wushu di negara-negara Asia Tenggara cukup bagus. Jadi, kita patut mewaspadainya," kata Ngatino.  

Sementara itu, perkembangan di tim Wushu Indonesia salah satunya terlihat dari Bintang Reindra Nada yang hampir meraih emas di kelas 56kg putra.

"Di semifinal, Bintang berhasil mengalahkan atlet sanda Uzbekistan Islam Karimov namin di final dia harus mengakui keunggulan Minjun Hong dari Korea Selatan."

"Mudah-mudahan Bintang dan teman-temannya yang sudah banyak mendapat pengalaman bertanding di tingkat internasional bisa meraih prestasi lebih baik ke depan," kata Pelatih Timnas Wushu Indonesia khusus Sanda, Mukhlis. 

Daftar Atlet Peraih Medali di Kejuaraan Dunia Wushu 2023 Amerika Serikat 

Taolu (1 Emas, 2 Perak, 4 Perunggu): 

Emas : 

1.    Harris Horatius (Nandao)

Perak: 

1.    Seraf Naro (Changquan) 

2.    Seraf Naro (Gunshu)  

Perunggu: 

1.    Harris Horatius (Nanqun) 

2.    Muhammad Daffa Golden Boy (Jianshu).

3.    Muhammad Daffa Golden Boy (Qiangshu)

4.    Tasya Ayu Puspa Dewi (Nanquan) 

Sanda (1 Perak dan 3 Perunggu) 

Perak : 

1.    Bintang Reindra Nada Guitara (Kelas 56kg Putra) 

Perunggu : 

1.    Rosa Malau (Kelas 48kg putri) 

2.    Laksmana Pandu (Kelas 52kg Putra) 

3.    Samuel Marbun (Kelas 65kg Putra). 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com