Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bima Sakti Tidak Hanya sebagai Pelatih, tetapi Sosok Ayah

Kompas.com - 02/11/2023, 10:30 WIB
Leonardo Juan Ruiz Febrian,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pelatih Timnas U17 Indonesia, Bima Sakti, mengungkapkan tantangan yang dihadapinya ketika melatih para pemain muda.

Pria kelahiran Balikpapan ini tidak hanya menjadi sosok pelatih, tetapi juga menjadi seorang ayah. Dia menjadi orang tua dan tempat cerita bagi para skuad Garuda Muda.

Menghadapi para pemain yang masih berada di usia remaja, salah satu tantangannya adalah berhadapan dengan kondisi mental yang ada dan dialami oleh skuad Garuda Muda.

"Usia muda ini, mereka usia kelahiran 2006 dan 2007. Jadi memang usia yang masih labil," ungkap Bima Sakti kepada awak media, Rabu (1/11/2023) di Hotel Le Meridien.

Baca juga: Jadwal Piala Dunia U17 2023 Grup D, Menanti Tarung Jawara Asia Vs Afrika

"Terkadang kalau kita panggil mereka untuk ngobrol, bicara tentang karier mereka. Apalagi kalau sudah bicara masalah orang tua itu biasanya langsung nangis."

"Jadi kadang mental mereka naik turun dan kami harus memahami itu. Kami sebagai pelatih usia muda memang harus intens berkomunikasi tentang kehidupan mereka di dalam lapangan dan luar lapangan dan kami juga sering berkomunikasi secara individu, grup maupun tim dan itu sangat efisien untuk mengetahui kondisi mereka," pungkas Bima Sakti.

Timnas U17 Indonesia akan bermain di Piala Dunia U17 2023 untuk kali pertama di dalam sejarah.

Indonesia berada di Grup A bersama Ekuador, Panama, dan Maroko. Semua pertandingan Indonesia akan dimainkan di Stadion Gelora Bung Tomo.

Baca juga: Jadwal Timnas U17 Indonesia di Grup A Piala Dunia U17 2023, Perdana Vs Ekuador

Menghadapi negara-negara yang sudah memiliki pengalaman di Piala Dunia U17, Bima Sakti enggan untuk menganggap remeh.

Selain itu, pelatih yang pernah bermain untuk PSM Makassar dan Mitra Kukar tidak ingin memberikan beban yang terlalu berat kepada para pemain.

"Kami tidak boleh meremehkan mereka, dan kami juga tidak boleh memberikan terlalu banyak tekanan kepada para pemain kami. Kami telah mempersiapkan skuad kami dan staf pelatih kami telah menganalisis pemain-pemain lawan yang berbahaya," dilansir dari situs resmi FIFA, Senin (30/10/2023).

"Ancaman dari semua lawan Grup A kami sama. Bahkan, mungkin mereka lebih baik daripada tim-tim seperti Inggris, Jerman, atau Spanyol," tutur dia.

Baca juga: Jadwal Timnas U17 Indonesia di Grup A Piala Dunia U17 2023, Perdana Vs Ekuador

Menjelang turnamen yang akan berlangsung di empat provinsi di Indonesia, Timnas U17 telah menjalankan persiapan untuk mematangkan diri menghadapi para pesaing.

Mereka telah menjalani TC (training camp) selama lima minggu dan menjalani pertandingan uji coba melawan klub lokal di Jerman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Madura United Target Empat Besar Liga 1, Kini Mendamba Juara

Madura United Target Empat Besar Liga 1, Kini Mendamba Juara

Liga Indonesia
Arsenal Sudah Coba Semua, Catat Rekor Bersejarah, Tetap Gagal Juara

Arsenal Sudah Coba Semua, Catat Rekor Bersejarah, Tetap Gagal Juara

Liga Inggris
Jurus Madura United Tembus Final Championship Series Liga 1

Jurus Madura United Tembus Final Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Man City Juara Liga Inggris, Guardiola Isyaratkan Perpisahan

Man City Juara Liga Inggris, Guardiola Isyaratkan Perpisahan

Liga Inggris
PSSI Tunjuk Eks Bupati Tangerang sebagai Manajer Timnas U17 dan U20 Indonesia

PSSI Tunjuk Eks Bupati Tangerang sebagai Manajer Timnas U17 dan U20 Indonesia

Timnas Indonesia
Man City Juara, Saat Kata-kata Klopp Picu Air Mata Guardiola...

Man City Juara, Saat Kata-kata Klopp Picu Air Mata Guardiola...

Liga Inggris
Jadwal Final Championship Series Liga 1, Persib Vs Madura United

Jadwal Final Championship Series Liga 1, Persib Vs Madura United

Liga Indonesia
Akhir Kisah Klopp di Liverpool, The Normal One Sang Penggebah Keraguan

Akhir Kisah Klopp di Liverpool, The Normal One Sang Penggebah Keraguan

Liga Inggris
Man City Juara Premier League, Kehebatan Guardiola Si Mesin Trofi

Man City Juara Premier League, Kehebatan Guardiola Si Mesin Trofi

Liga Inggris
Top Skor Liga Inggris: Haaland Raih Sepatu Emas, Ikuti Jejak Henry dan RVP

Top Skor Liga Inggris: Haaland Raih Sepatu Emas, Ikuti Jejak Henry dan RVP

Liga Inggris
Hasil Liga Inggris: Man City Juara, Klopp Pamit, Rekor Buruk MU

Hasil Liga Inggris: Man City Juara, Klopp Pamit, Rekor Buruk MU

Liga Inggris
Hasil Roma Vs Genoa: Lukaku Cetak Gol, 10 Pemain Serigala Menang

Hasil Roma Vs Genoa: Lukaku Cetak Gol, 10 Pemain Serigala Menang

Liga Italia
Hasil Liga Spanyol: Sensasi Sorloth Tahan Madrid, Barca Libas Rayo 3-0

Hasil Liga Spanyol: Sensasi Sorloth Tahan Madrid, Barca Libas Rayo 3-0

Liga Spanyol
Hasil dan Klasemen Akhir Liga Inggris, Man City Juara Musim 2023-2024

Hasil dan Klasemen Akhir Liga Inggris, Man City Juara Musim 2023-2024

Liga Inggris
Hasil Inter Vs Lazio, Gelandang Jepang Cetak Gol, Nerazzurri Tertahan

Hasil Inter Vs Lazio, Gelandang Jepang Cetak Gol, Nerazzurri Tertahan

Liga Italia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com