Inggris Vs Italia: Tiga Angka untuk Penegasan Status Tiga Singa

KOMPAS.com - Inggris dianggap sebagai salah satu kandidat kuat untuk menjuarai Euro 2024. Kemenangan atas Italia bisa menegaskan status itu.

Partai Grup C Kualifikasi Euro 2024 antara Inggris vs Italia di Stadion Wembley akan tersaji pada Rabu (18/10/2023) dini hari WIB.

Tim Tiga Singa, julukan Inggris, tinggal berjarak satu kemenangan lagi untuk memastikan kelolosan ke Piala Eropa 2024.

Bermodal skuad yang memuat nama seperti Jude Bellingham, Harry Kane, John Stones, Kyle Walker, Jack Grealish, Phil Foden, Declan Rice, dan Marcus Rashford, Inggris merupakan favorit juara Euro 2024.

Inggris memperlihatkan level tinggi dalam perjalanan menggapai tiket Euro 2024. Sejauh ini, mereka belum terkalahkan di Grup C, dengan catatan empat kemenangan dan satu imbang.

Baca juga: Inggris Vs Italia, Kasus Judi Tonali Ganggu Mental Azzurri

Perancis di Grup B dengan Kylian Mbappe sebagai pemain kunci, lolos ke Euro 2024 dengan rekor 100 persen.

Spanyol di bawah asuhan pelatih Luis de la Fuente juga dipercaya akan menjadi kandidat kuat juara pada Piala Eropa 2024 mendatang.

Akan tetapi ESPN menyebut tidak ada tim Eropa lain yang memiliki kedalaman skuad yang sebanding dengan Inggris.

Tugas sesungguhnya bagi pelatih Inggirs, Gareth Southgate, pun bukan hanya sebatas meraih tiket kelolosan ke Euro 2024.

Baca juga: Inggris Vs Italia: Tiga Singa Buru Tiket Euro 2024, Bukan Mau Balas Dendam

Ia juga mesti memastikan bahwa dirinya mampu memanfaatkan semua potensi yang dimilikinya.

"Mengalahkan Italia di Wembley, setelah menuai kemenangan 2-1 di Napoli pada awal Kualifikasi, akan menjadi kemenangan simbolis bagi Inggris yang kalah dari Italia pada final Euro 2020," tulis jurnalis ESPN, Mark Ogden.

Perjalanan Inggris untuk mencapai posisi ini telah melibatkan proses panjang. Setelah hasil mengecewakan pada Euro 2016, Inggris bangkit dengan mampu menembus semifinal Piala Dunia 2018, mentas di final Piala Eropa 2020, dan mencapai perempat final Piala Dunia 2022.

Tren performa tersebut dinila pantas membuat Inggris percaya diri untuk memburu trofi.

"Ini tentang memenangi turnamen sekarang dan mereka punya segala yang dibutuhkan untuk akhirnya mencapainya," tulis ESPN.